Polisi Sebut Sopir Truk Tidak Mengerem hingga Picu Kecelakaan Beruntun di Tol Halim

Sebelum menjadi pemicu kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, truk pengangkut sofa sempat menabrak dua mobil di sekitar 300 meter sebelum gerbang tol.

oleh Tim News diperbarui 27 Mar 2024, 15:16 WIB
Diterbitkan 27 Mar 2024, 14:55 WIB
Truk Pemicu Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama
Truk pengangkut sofa ringsek parah di bagian depan. Truk warna merah ini diduga menjadi pemicu kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama arah Tol Dalam Kota, Jakarta. (Foto: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama. Insiden kecelakaan beruntun itu terjadi di ruas Tol Halim dari arah Bekasi menuju Tol Dalam Kota, Rabu (27/3/2024) pagi.

Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur Iptu Darwis Sunarta mengatakan dari hasil olah TKP didapati bahwa MI, sopir truk merah Colt Diesel dengan nopol BG 8420 VB diduga tidak melakukan pengereman hingga menyebabkan kecelakaan beruntun.

“Kendaraan sedang antre kemudian datang dari arah Cikampek, kendaraan yang masih diduga kemungkinan ada gangguan atau apa, kami sedang dalami. Akhirnya tidak melakukan pengereman atau gimana,” kata Darwis saat ditemui, Rabu (27/3/2024).

Akibatnya, sebanyak empat kendaraan yang berada di GT Halim Utama jadi sasaran. Kecelakaan berawal dari mobil truk yang menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.

Kemudian menabrak mobil Hyundai putih B-1061-SPW, selanjutnya berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk terbalik. Akibat tabrakan dari truk tersebut, mobil Isuzu pickup putih masuk ke lajur 5 dan menabrak mobil Yaris B-1103-KRT.

“Olah TKP kami cocokan dengan data CCTV dengan kendaraan, pengukuran, dan saksi-saksi sudah kami dapat. Beberapa posisi kendaraan yang terlibat sudah kami posisikan sesuai dengan apa yang ada,” tuturnya.

 

Polisi Analisa Rekaman CCTV, Video Warga, dan Temuan di Lapangan

Adapun dari proses olah TKP, polisi telah memberi 5 titik yang menggambarkan kejadian kecelakaan beruntun.

Nantinya hasil olah TKP ini akan dianalisa untuk mendapatkan gambaran jelas bagaimana kecelakaan terjadi.

“Karena kecelakaan ini terbatas view-nya, tapi kami sudah bisa mengumpulkan beberapa rekam di Instagram rupanya ada juga ada beberapa yang mengirim posisinya, dan kita pelajari di situ kita letakkan pada posnya. Sehingga kita dapat valid datanya,” tuturnya.

 

 

Kronologi Kecelakaan Beruntun

Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman menyampaikan kecelakaan terjadi, berawal dari truk dengan nopol BG-8420-VB yang sempat menabrak dua mobil yakni Brio pelat B 2780 TYB dan Expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari Gerbang Tol Halim Utama.

“Dari rekaman CCTV yang ada, memang kejadian ini bermula dari dua kendaraan sebelum TKP yang kedua. Jadi ada TKP yang pertama yaitu kendaraan penyebab truk nopol yang membawa mebel (sofa),” kata Latif kepada awak media, Rabu (27/3/2024).

Adapun total kendaraan yang terlibat baik sebelum maupun di GT Halim Utama berjumlah tujuh unit. Sementara total korban berjumlah empat orang, termasuk sopir truk yang mengalami luka akibat sesak napas. saat ini korban tengah dirawat di RS UKI.

“Alhamdulillah sampai saat ini informasi awal mudah-mudahan tidak sampai korban jiwa. hanya mengalami luka, korban jiwa nihil. tapi kita masih menunggu laporan dari RS,” ujarnya.

 

Reporter: Bachtiarudin Alam

Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya