Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan sejumlah siswi yang diduga berasal dari sebuah SMP swasta di Bogor, melakukan perundungan siswi SMP lain. Lokasi tersebut terjadi di tanah merah, Cipayung Jaya, Cipayung, Depok. Berdasarkan video yang viral, sejumlah siswi menggunakan seragam pramuka mendatangi korban.
Tidak diketahui permasalahan apa yang membuat sejumlah siswi melakukan bullying terhadap korban.
Baca Juga
Kasus bullying tersebut sempat terekam kamera amatir hingga videonya viral di media sosial. Korban yang terlihat mengenakan hijab dan seragam pramuka, mendapat perlakuan kasar dari para pelaku sesama remaja perempuan.
Advertisement
Dari rekaman tersebut, korban terlihat sedang berada di dekat motor sambil menelepon seseorang yang diduga adalah ibunya. Tiba-tiba, tersangka datang menghampiri dan langsung menarik jilbab korban.
Usai menarik jilbab korban, tersangka langsung memukul berkali-kali kepala korban sambil menjenggut rambut korban. Korban merasa kesakitan dan meminta ampun kepada tersangka namun tidak dihiraukan tersangka.
"Ampun kak. Mah tolongin sakit, tolong mah," ujar korban sambil memegang erat ponselnya.
Bahkan korban sempat menelepon seseorang yang diduga keluarga untuk minta di jemput di sekolah korban. Hingga kini belum diketahui kelanjutan dari aksi bullying yang dilakukan siswi SMP, namun Unit PPA Polres Metro Depok untuk melakukan pengusutan aksi bullying yang dilakukan siswi SMP.
Polisi Pelajari Kasus Bully yang Videonya Viral
Humas Polres Metro Depok, Iptu Budi Made mengatakan, telah mengetahui dan mempelajari video bullying yang viral di media sosial. Polisi akan mendatangi sekolah korban dan tersangka untuk mengungkap kasus bullying tersebut.
"Iya korbannya siswi SMP asal Bogor namun wilayah hukumnya Polres Metro Depok, ini Tim PPA lagi memeriksa korban di rumahnya. Untuk perkembangan akan kami kabari secepatnya," singkat Made Budi, Jumat (17/5/ 2024).
Advertisement