Megawati Kritik Proses Pembahasan Revisi UU MK: Prosedurnya Tidak Benar

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengomentari pembahasan revisi Undang-undang Mahkamah Konstitusi (MK) yang baru-baru ini menjadi sorotan.

oleh Tim News diperbarui 24 Mei 2024, 20:45 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2024, 20:45 WIB
Megawati
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung pembahasan revisi Undang-undang Mahkamah Konstitusi (MK) yang sempat disorot. Menurutnya, prosedur dalam pembahasan RUU itu tidak benar.

Hal itu disampaikannya dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-V PDIP di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (24/5/2024).

Turut hadir dalam Rakernas itu Ketua DPR yang juga Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Ketua Fraksi PDI-P DPR Utut Adianto juga hadir sebagai peserta Rakernas.

"Lah bayangkan dong pakai revisi UU MK, yang menurut saya prosedurnya saja tidak benar. Tiba-tiba masa reses, saya sendiri sampai bertanya pada tadi ada Pak Utut mana ya?" tanya Megawati diikuti Utut tampak berdiri ketika dipanggil.

Megawati sudah bertanya pada Utut mengapa pembahasan itu dilakukan di masa reses. Selain itu, pembahasan juga dilakukan ketika Puan sedang kunjungan kerja keluar negeri.

Bahkan, Megawati menyinggung putrinya sendiri enak-enakan pergi keluar negeri.

"Saya tanya beliau (Utut) Ini apa sih? Mbak Puan lagi pergi yang saya bilang ke Meksiko, kok enak amat ya (Puan)," sindir Megawati.

Selain itu, Presiden Kelima RI ini menyinggung RUU Penyiaran yang dinilai memberangus jurnalistik investigasi. Dengan RUU Penyiaran itu, Megawati pun bertanya lantas apa gunanya pers.

"Makanya saya selalu mengatakan, 'hey, kamu tuh ada dewan pers lho, lalu harus mengikuti yang namanya kode etik jurnalistik. Lah kok enggak boleh ya investigasinya. Lho, itu kan artinya pers itu kan apa sih. Menurut saya, dia benar-benar turun ke bawah lho, saya banyak teman (pers) dulu kan waktu PDI," tutur Megawati.

Parpol Pendukung Ganjar-Mahfud Hadiri Rakernas PDIP

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dalam pembukaan Rakernas ke-5 PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, pada Jumat (24/5/2024).
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dalam pembukaan Rakernas ke-5 PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, pada Jumat (24/5/2024). (Dok. Tangkapan Layar Youtube PDIP)

Diketahui, Megawati memasuki arena Rakernas didampingi Ketua DPP PDIP Puan Maharni, mantan Capres 2024 Ganjar Pranowo serta Menseskab yang juga eks Sekjen PDIP Pramono Anung.

Terlihat juga hadir di acara pembukaan Rakernas V PDIP di antaranya, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang dan perwakilan PPP.

Adapun sejumlah Menteri Kabinet dari PDIP, diantaranya Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri PAN-RB Abdulah Azwar Anas, Menteri PPPA Bintang Puspayoga, Menteri Koperasi Teten Masduki turut hadir dalam pembukaan Rakernas V PDIP.

Kemudian, Menteri Kabinet yang merupakan sahabat, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Para tokoh nasional seperti Wakil Presiden Ke-6 RI Try Sutrisno hingga mantan Cawapres 2024, Mahfud MD terlihat hadir dalam pembukaan Rakernas.

Adapula, para tokoh-tokoh nasional, para relawan pendukung Ganjar-Mahfud, aktivis pro demokrasi dan para cendikiawan yang turut menjadi tamu undangan dalam Rakernas itu.

Presiden Kelima RI ini pun duduk di bagian depan panggung Rakernas V Partai. Terlihat mengapit Megawati, yakni Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang kompak berpakaian serba merah.

Acara pun diawali dengan penampilan pertunjukan gambar banteng yang terluka namun tetap menggelorakan semangat bertarung.

 

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka.com

Infografis Rakernas V PDIP dan Pidato Politik Megawati. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rakernas V PDIP dan Pidato Politik Megawati. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya