Gandeng Universitas Syiah Kuala, Amanah Kembangkan Inovasi Sepeda Listrik

Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) mengembangkan produk inovasi sepeda listrik yang dapat digunakan di berbagai keperluan.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 02 Agu 2024, 05:46 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2024, 11:05 WIB
Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) mengembangkan produk inovasi sepeda listrik yang dapat digunakan di berbagai keperluan (Istimewa)
Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) mengembangkan produk inovasi sepeda listrik yang dapat digunakan di berbagai keperluan (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) mengembangkan produk inovasi sepeda listrik yang dapat digunakan di berbagai keperluan. Pembuatannya bekerja sama dengan kelompok mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK), Banda Aceh.

“Inovasi dari sepeda yang kita buat ini yaitu pertama, menggunakan material yang lebih kuat, yaitu besi seamless 27 milimeter dengan ketebalan 3,5 milimeter,” kata koordinator tim mahasiswa dari Jurusan Mesin, USK, Dimas Wardana, seperti dikutip dari siaran pers, Kamis (1/8/2024).

Dimas mengklaim, bahan digunakannya lebih kuat tapi secara bobot lebih ringan dibandingkan bahan sejenisnya. Apalagi, sepeda listrik yang dirakitnya dibekai mesin motor BLDC 48 volt 1.000 watt yang bertenaga besar untuk memacu sepeda listriknya sambil membawa beban berat.

“Sepeda listrik AMANAH juga dipasangkan dengan ban berukuran 20 inci sehingga semakin menambah keunggulannya. Untuk dari bentuk frame dan mesin bisa digunakan di perkotaan maupun pedesaan,” jelas Dimas.

Dimas mengungkap, pengerjaan produk tersebut dilakukan seluruhnya di Workshop AMANAH, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh. Selain menyediakan bengkel, AMANAH juga menanggung bahan baku, peralatan, tempat dan seluruh kebutuhan tim yang lain.

“Kami rencana, membuat lima unit sepeda yang terdiri dari tiga sepeda standar untuk penumpang. Sedangkan, dua unit lainnya disiapkan untuk keperluan mengangkut barang. Seperti gerobak kopi (barista) dan gerobak pengangkut galon,” tutur Dimas.

 

Tunjang UMKM

Dimas berharap, inovasi tersebut bisa menunjang kebutuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Salah satunya kopi yang paling dikenal luas dari segi industrinya.

“Jadi, kami lihat di Banda Aceh atau di Provinsi Aceh itu kan kaya akan (produk) kopi, jadi kami ingin menaikkan (industri kopi) melalui produk inovasi sepeda listrik,” harap Dimas.

Dimas memastikan, saat ini timnya tengah menyelesaikan pembuatan badan sepeda atau yang disebut frame. Sebelumnya, sudah terlebih dulu melewati tahap perancangan desaian hingga pembuatan rangka.

Seluruh tahapan itu menggunakan peralatan berat dan canggih. Mulai dari membengkokkan besi, pengelasan untuk menyambungkan besi-besi tersebut sampai dengan merapikan permukaan yang dilas diakhiri pengecatan warna dasar. Untuk target selesai, dari kelima unit sepeda ini di akhir Agustus 2024.

Infografis jenis-jenis olahraga kekinian
Infografis jenis-jenis olahraga kekinian. (Dok: Tim Grafis Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya