Polri Minta Maaf Ada Rekayasa Lalu Lintas Selama Kunjungan Paus Fransiskus

Polri memberlakukan rekayasa lalu lintas selama kunjungan Apostolik Paus Fransiskus pada 3 hingga 6 September 2024.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 02 Sep 2024, 16:42 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2024, 16:42 WIB
Jakarta Siap Sambut Kedatangan Paus Fransiskus
Paus Fransiskus akan menghadiri Misa Kudus bersama umat Katolik dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini digelar di Stadion Gelora Bung Karno dan Stadion Madya, Jakarta. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Polri memberlakukan rekayasa lalu lintas selama kunjungan Apostolik Paus Fransiskus pada 3 hingga 6 September 2024. Untuk itu, pihak kepolisian meminta maaf ke masyarakat, khususnya warga Jakarta atas kemacetan yang kemungkinan akan terjadi.

Karo PID Divisi Humas Polri Brigjen Tjahyono Saputro menyampaikan, pihaknya tetap memperhatikan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar) untuk para pengguna jalan selama perjalanan Apostolik Paus Fransiskus di Jakarta.

"Ada beberapa ruas jalan yang nanti kita alihkan secara situasional, kami Polri mohon maaf selama kegiatan mengganggu perjalanan masyarakat Jakarta," tutur Tjahyono dalam keterangannya, Senin (2/9/2024).

Paus Fransiskus akan tiba di Indonesia pada Selasa, 3 September 2024 melalui Bandara Soekarno Hatta, yang dilanjutkan menuju Nunsiatura Apostolik di Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat. Tjahyono menyebut, pihak sudah menyiapkan beberapa rute utama dan rute alternatif untuk dilewati Pimpinan Gereja Katolik Dunia tersebut.

Lebih lanjut, Kasatgas Humas Operasi Tribrata Jaya itu mengungkapkan beberapa kegiatan Paus Fransiskus yang dimulai pada 4 September hingga 6 September 2024.

"Pada Rabu 4 September, Paus Fransiskus akan melakukan kunjungan ke Istana Negara dan Gereja Katedral. Untuk rekayasa lalu lintas akan bersifat situasional," jelas dia.

Sementara pada Kamis, 5 September 2024, Paus Fransiskus akan mengunjungi Masjid Istiqlal dan Gedung Konferensi Waligereja Indonesia. Di dua lokasi tersebut, pihak kepolisian telah menyiapkan rute utama yang dilalui mulai dari keberangkatan hingga kepulangan kembali ke Nunsiatura Apostolik.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pengalihan Lalu Lintas Saat Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK

Jakarta Siap Sambut Kedatangan Paus Fransiskus
Ucapan tersebut untuk menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Di hari yang sama, Paus Fransiskus juga melakukan Misa Akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), yang dimulai pukul 17.00 WIB. Tercatat 90 ribu orang akan mengikuti kegiatan tersebut.

"Dari data yang kami dapat ada 1.400 bus yang digunakan para jemaat ke GBK mulai pukul 10.00 WIB. Kami juga sudah menyiapkan kantong-kantong parkir agar tidak menggangu pengguna jalan lainnya," ungkap Tjahyono.

Adapun pengalihan arus lalu lintas di sekitar GBK secara situasional pada Kamis, 5 September 2024 adalah sebagai berikut:

- Arus lalu lintas dari arah Jalan Gatot Subroto yang akan menuju ke Jalan Gerbang Pemuda diarahkan lurus ke arah Slipi;

- Arus lalu lintas dari arah Slipi diarahkan lurus ke arah Semanggi, tidak ada yang menuju arah Jalan Gerbang Pemuda;

- Arus lalu lintas dari arah Bundaran Senayan yang akan menuju Jalan Pintu Satu Senayan diluruskan ke Jalan Jenderal Sudirman arah Semanggi;

- Arus lalul intas dari arah Jalan Mustopo yang menuju Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kanan menuju Jalan Hang Tuah Raya;

- Arus lalu lintas dari arah jalan Patal Senayan 1 yang menuju ke arah Jalan Asia Afrika dibelokkan ke kiri ke Jalan Tentara Pelajar;

- Arus lalu lintas dari arah Jalan Tentara Pelajar yang menuju Jalan Patal Senayan diluruskan ke arah Jalan Permata Hijau; dan

- Arus lalu lintas dari arah Manggala Wanabakti yang menuju Jalan Gelora diluruskan ke arah Jalan Tentara Pelajar.

 


4.730 Personel Gabungan Dikerahkan Kawal Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia

Jubah Paus Fransiskus
Paus Fransiskus menyampaikan berkatnya selama doa Angelus Hari Minggu setelah misa di alun-alun Santo Petrus, Vatikan Minggu (12/8). Jubah Paus berkali-kali diterbangkan angin saat berbicara di hadapan publik. (AFP PHOTO / FILIPPO MONTEFORTE)

Sebanyak 4.730 personel gabungan dikerahkan untuk mengawal kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia sekaligus kegiatan International Sustainability Forum atau ISF 2024. Operasi ini bertajuk Tribrata Jaya 2024 dari 2 September 2024 hingga 7 September 2024. 

"Personel yang dilibatkan sebanyak 4.730 personel dengan rincian 1.210 dari personel Mabes Polri, kemudian 3.520 dari jajaran Polda Metro Jaya," kata Kasatgas Humas Operasi Tribrata Jaya 2024, Brigjen Pol. Tjahyono Saputro di Polda Metro Jaya, Jumat (30/8/2024).

Adapun, Operasi Tribrata Jaya 2024 dipimpin Komandan Korps Brimob Polri Komjen Imam Widodo dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto sebagai Wakil Kepala Operasi Tribrata Jaya 2024

Dia menyebut, ada 8 satuan tugas yang dilibatkan terdiri dari masing-masing fungsi yang ada di kepolisian. Dalam operasi ini, Polri juga bekerja sama dengan Paspampres, kemudian dengan BNPT, BSSN dan TNI.

Polri bersama unsur-unsur lain akan menyiapkan skenario-skenario pengamanan mulai dari kedatangan Paus Fransiskus sampai keberangkatan kembali menuju Papua Nugini.

"Pada intinya Polri siap untuk melaksanakan pengamanan ini," ucap dia.

Infografis Strategi Pengamanan Libur Natal dan Tahun Baru 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Strategi Pengamanan Libur Natal dan Tahun Baru 2023. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya