Viral Sekelompok Pemotor Serang Warga di Senen Jakarta Pusat, 1 Orang Luka Bacok

Sekelompok pemotor menggunakan senjata tajam tiba-tiba menyerang warga di Jalan Kembang Pacar, Kramat Pulo, Senen, Jakarta Pusat (Jakpus). Satu warga dilaporkan mengalami luka bacok terkena sabetan senjata tajam.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 14 Jan 2025, 02:12 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2025, 02:12 WIB
Ilustrasi Geng Motor (Istimewa)
Ilustrasi Geng Motor (Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sekelompok pemotor bikin ulah di Jalan Kembang Pacar, Kramat Pulo, Senen, Jakarta Pusat (Jakpus). Mereka menyerang warga menggunakan senjata tajam.

Peristiwa ini direkam oleh warga dan videonya viral di media sosial. Pemilik akun melaporkan, penyerangan itu terjadi pada Minggu, 12 Januari 2025 kemarin.

Aksi penyerangan sekelompok remaja ke warga setempat itu dibenarkan Kapolsek Senen, Kompol Bambang Santoso. Dia mengatakan, sejumlah orang telah dimintai keterangan sebagai saksi untuk menyelidiki kasus ini.

"Betul," kata dia saat dikonfirmasi, Senin (13/1/2025).

Bambang mengatakan, sekelompok pemuda datang menggunakan sepeda motor. Total, ada sekitar 10 orang yang melakukan penyerangan kepada warga. Hal itu sebagaimana diungkap oleh warga saat proses pemeriksaan.

"Menurut keterangan saksi-saksi, tiba-tiba ada sekelompok pemuda menggunakan motor menyerang dan wajahnya kelihatan tapi tidak mengenali. Ada yang membawa sajam dan jumlahnya sekitar 8 sampe 10 orang," ujar dia.

 

1 Warga Luka Bacok

Bambang mengatakan, satu orang mengalami luka akibat terkena sabetan senjata tajam. Kini, kondisi korban telah membaik.

"Ada 1 warga mengalami luka bacokan senjata tajam di kepala dan tangan. Keadaan korban sudah membaik dan berada di rumah," ujar dia.

 

Polisi Buru Pelaku

Terkait kejadian ini, Polsek Senen sedang berupaya memburu pelaku penyerangan. Dia meminta warga untuk tetap tenang. Kepolisian akan melakukan langkah-langkah antisipatif agar kejadian serupa tak terulang lagi.

"Masih dalam penyelidikan. Untuk warga agar tetap tenang dan kita tempatkan personil secara bergantian untuk antisipasi kejadian selanjutnya," ucap dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya