Mabuk, Pemain Persidafon Tikam Mahasiswa

Saat ini, Isak Kanon meringkuk di dalam tahanan Mapolsek Abepura.

oleh Eko Huda Setyawan diperbarui 29 Jul 2013, 11:04 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2013, 11:04 WIB
tikam121015a.jpg
Pemain Persidafon Dafonsoro, Jayapura, Isak Kanon, harus meringkuk di dalam tahanan Mapolsek Abepura, Papua. Dia diduga menikam Yonathan Homer (22) pada Minggu 28 Juli kemarin, sekitar pukul 01.00 WIT.

Menurut Kapolres Kota Jayapura AKBP Alfred Papare, penikaman yang terjadi di jalan PGRI Perumnas 3, Kota Jayapura itu, berawal dari keributan antara Isak dengan Yonatan. Saat itu, Isak diduga dalam pengaruh minuman keras, sehingga melakukan tindak kekerasan.

Setelah penusukan Minggu dinihari itu, Yonathan yang berstatus mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jayapura, kemudian dilarikan ke RS Dian Harapan. Namun kemudian dirujuk ke RSUD Dok 2 untuk memperoleh penanganan lebih lanjut.

Sementara, setelah melakukan penikaman, Isak melarikan diri dan baru berhasil ditangkap pada Minggu 28 Juli sekitar pukul 15.00 WIT di kawasan permukiman "Graha Yotefa" Abepura.

"Kami masih terus melakukan pemeriksaan terhadap pelaku untuk mengetahui motifnya," kata Papare, Senin (29/7/2013). Dia menambahkan, Isak yang masih tercatat sebagai pemain klub sepak bola Persidafon ini masih ditahan di Polsek Abepura. (Ant/Eks/Ism)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya