Menteri Nuh: Pengguna Jalan di Jakarta Harus Latihan Kesabaran

Banjir yang terjadi di Tendean dan Kuningan, Jakarta Selatan, mengakibatkan lalu lintas dari 2 ruas jalan di sepanjang Sudirman lumpuh.

oleh Liputan6 diperbarui 29 Jan 2014, 16:18 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2014, 16:18 WIB
mendikbud-nuh-130820b.jpg
Banjir yang terjadi di Jalan Kapten Tendean dan kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, mengakibatkan lalu lintas dari 2 ruas jalan di sepanjang Jalan Jendral Sudirman lumpuh. Mendikbud M Nuh pun terpaksa jalan kaki menuju kantornya pagi tadi.

Nuh pun meminta pemerintah daerah agar bisa mengelola jalan raya dengan baik dan pengguna jalan pun harus ikut andil di situ.

"Kalau keduanya ketemu, saling memahami, saling mengerti, maka insya Allah Jakarta ini akan lebih baik lagi," kata Nuh saat ditemui Liputan6.com di kantornya, Kemendikbud, Jakarta, Rabu (29/1/2014).

Semua pengguna jalan, menurutnya, berkeinginan jalan lancar dan bebas hambatan. Namun, siapa yang bisa memprediksi alam.

Pria yang lahir di Surabaya ini pun mengimbau pengguna jalan melatih kesabarannya saat macet. "Anggap saja ini sebagai latihan mental agar kita menjadi lebih sabar," ujar mantan Rektor ITS Surabaya ini.

Menurutnya, alangkah baiknya pengguna jalan tak hanya bisa menuntut dan mengumpat saja. Tetapi juga harus bisa memahami realita kehidupan di Jakarta yang seperti ini. "Inilah kehidupan. Ini realita," tukas Nuh. (Mut/Ism)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya