[VIDEO] Warga Desa Terdekat Kelud Harapkan Bantuan Pemerintah

Dampak letusan Gunung Kelud sejak Kamis 13 Februari, masih dirasakan warga korban lertusan Kelud di Desa Puncu, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur. Karena lokasi yang berjarak kurang lebih 6 kilometer dari Gungung Kelud itu, otomatis abu vulkanik yang memerjang lebih besar ukurannya dibandingkan lokasi lainnya.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (17/2/2014), bebatuan dan kerikil yang dimuntahkan Gunung Kelud di desa ini sangat besar. Sekitar 3.300 kepala keluarga terpaksa kehilangan atap-atap rumah mereka yang roboh akibat tidak kuat menahan beban material vulkanik.

Selain itu sebanyak 10.000 warga telah mengungsi di posko pengungsian di Desa Kepuh yang dekat jarak 30 menit dengan Desa Puncu. Sesekali warga menunjungi rumah mereka untuk sekedar melihat keadaan rumah merweka dan menyelamatkan barang berharga, dan bahkan membersihkan atap-atap rumah mereka dari abu vulkanik.

Desa Puncu ini dampaknya masih masif, mengingat jumlah warganya lebih banyak. Tekstur tanah di desa ini tidak datar, namun berupa turunan sehingga hal ini membuat wilayah yang merupakan 1 jalur dari lahar dingin saat ini masih ditutupi abu vulkanik.

Seperti salah satu rumah warga porak poranda, bahkan warga tidak mengira bahwa rumahnya akan terselimuti abu vulkanik yang sangat tebal. Seperti terlihat sofa yang ada dihalaman tampak tebal dengan abu.

Salah satunya Keluarga Diah Minarsih saat itu mengunjungi rumanya yang hancur untuk di bersihkan. "Sangat parah sekali, sudah hancur semua, kebun juga sudah hancur dan sepeda motor doang yang tersisa," ujar Minarsih.

Saat ditemui, keluarga Minarsih dari pagi tadi belum dapat nasi, cuma mi dari tentara (TNI). Mereka mengharapkan bantuan kepada pemerintah secepatnya terutama genteng, asbes, dan kayu. (Dan/Mut)

Baca juga:  

[VIDEO] Presiden SBY Siap Kunjungi Pengungsi Gunung Kelud
[VIDEO] Ribuan Pasukan TNI Bersihkan Abu Vulkanik Kelud
[VIDEO] Pasca-Letusan Gunung Kelud, 45 Orang Dinyatakan Hilang