Ngebut Saat Hujan, Lamborghini Gallardo Ini Terbelah Dua

Pengemudi Gallardo warna hitam tersebut memacu supercar miliknya dengan kecepatan sekitar 150 km/jam saat turun hujan.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 26 Jun 2014, 09:30 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2014, 09:30 WIB
Ngebut Saat Hujan, Lamborghini Gallardo Ini Terbelah Dua
Pengemudi Gallardo warna hitam tersebut memacu supercar miliknya dengan kecepatan sekitar 150 km/jam saat turun hujan.

Liputan6.com, Bangkok - Mengemudikan kendaraan saat turun hujan harus ekstra waspada dan hati-hati, sebab kondisi jalan yang licin dapat membuat atraksi ban ke aspal berkurang karena jalanan yang basah dan beresiko membuat mobil menjadi selip.

Bila tetap nekat memacu kendaraan dalam kecepatan tinggi saat turun hujan dapat mengakibatkan sebuah kecelakaan yang fatal seperti yang terjadi belum lama ini di Thailand.

Sebuah Lamborghini Gallardo terbelah dua akibat menghajar sebuah pohon. Akibat kecelakaan tersebut, bagian kabin dan kap depan terpental masuk sawah sementara itu bagian mesin hingga belakang tertinggal di jalanan.

Sebelumnya dilaporkan kalau pengemudi Gallardo warna hitam tersebut memacu supercar miliknya dengan kecepatan sekitar 150 km/jam saat turun hujan. Pengemudi tersebut nampaknya tidak dapat mengendalikan 'si banteng' karena jalanan yang licin, sepeti dilansir dari Leftlanenews, yang ditulis Kamis (26/6/2014).

Meskipun Gallardo yang dikemudikannya terbelah dua, pengemudi yang diketahui bernama Pitak Riangsima ini selamat dan hanya mengalami luka ringan. Padahal, mobil yang dikendarai pengusaha berusia 40 tahun ini hancur berantakan akibat menabrak pohon.

Tak lama setelah peristiwa naas tersebut terjadi, Riangshima yang merupakan bos dari perusahaan pemasaran jaringan Unicity di Thailand ini segera menghubungi agen asuransinya untuk melakukan klaim kecelakaan. Ia terlihat sedang duduk di samping jalan memandangi mobilnya yang terbelah sambil menelepon agen asuransinya.

Uniknya, sebelum kecelakaan terjadi, Rianghima mendapat sebuah jimat berbentuk patung Buddha yang langka dari seorang temannya. Jimat tersebut katanya dapat menjauhkan pemiliknya dari maut.

Entah terbukti ampuh atau tidak, saat terjadi kecelakaan, Riangshima kebetulan sedang membawa jimat Buddha tersebut. Ia tidak mengalami cedera meskipun mobilnya terbelah dua.

Berikut foto-foto tragis saat Lamborghini sudah terbelah:

Terguling di Tengah Jalan

Ngebut Saat Hujan, Lamborghini Gallardo Ini Terbelah Dua
Pengemudi Gallardo warna hitam tersebut memacu supercar miliknya dengan kecepatan sekitar 150 km/jam saat turun hujan.

Bagian belakang Lamborghini Gallardo yang terbelah sempat terhempas dan terguling di tengah jalan.

Bagian Belakang Mobil Berada di Jalan Raya

Ngebut Saat Hujan, Lamborghini Gallardo Ini Terbelah Dua
Pengemudi Gallardo warna hitam tersebut memacu supercar miliknya dengan kecepatan sekitar 150 km/jam saat turun hujan.

Belahan bagian belakang Lamborghini Gallardo Berada di tengah jalan dan menjadi tontonan warga yang melintas.

Bagian Depan Gallardo Masuk ke Tengah Sawah

Ngebut Saat Hujan, Lamborghini Gallardo Ini Terbelah Dua
Pengemudi Gallardo warna hitam tersebut memacu supercar miliknya dengan kecepatan sekitar 150 km/jam saat turun hujan.

Kerasnya benturan Gallardo tersebut membuat belahan bagian depan berikut kabin terhempas masuk ke sawah yang berada tepat di sisi jalan. (Ysp/Ahm)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya