Liputan6.com, Jakarta - Sebagai ikon kendaraan papan atas, eksistensi Lamborghini di jalanan Ibukota kerap menjadi sorotan kala supercar gen Italia itu kembali terlibat kecelakaan lalu lintas.
Selain desain futuristik, mesin berkapasitas besar yang menjanjikan akselerasi tinggi itu membuat siapapun pengendaranya harus memahami betul seluk beluk 'banteng' impor tersebut.
Dalam catatan Liputan6.com, sudah beberapa kali mobil dengan nama beken Lamborghini menjadi tumbal saat meluncur di jalanan Ibukota. Untuk lebih jelasnya, silahkan klik menu selanjutnya untuk mengetahui lebih lanjut.
Kasus Perdana
Lamborghini Berkelir Putih Seruduk Mobil Bok di Tol Priok
Insiden pada pertengahan tahun 2014 ini menandai kecelakaan fatal yang turut melibatkan Lamborghini di Jakarta. Peristiwa yang terjadi pada Minggu 8 Juni ini dilakoni oleh Lamborghini dan sebuah mobil boks di Tol Tanjung Priok arah Pluit di kilometer 21,200.
Kasat Lantas Jakarta Utara, AKBP Darmanto menuturkan, untungnya tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan yang terjadi pada pukul 06.00 WIB itu.
Adapun, Lamborghini bernomor polisi B 999 FIN tersebut dikemudikan oleh Edy, sedangkan mobil bok bernopol F 8528 GA dikemudikan oleh Suhanda.
Advertisement
Lamborghini Maut Hotman Paris
Lamborghini Hotman Paris Kecelakaan, Satu Orang Tewas
Juga di Tol yang sama, yakni Wiyoto Wiyono, kali ini sebuah Lamborghini berkelir hijau yang diketahui dikendaran Hotman Paris Hutapea jadi tumbal.
Menurut kronologis, tubrukan bermula ketika sebuah mobil bok yang dikemudikan Dedi Slaiman (31) pecah ban ketika melaju di lajur paling kiri. Namun, laju mobil tak bisa dikendalikan hingga akhirnya masuk ke lajur tengah dan menabrak pagar pengaman jalan. Pada saat yang sama ada sebuah bus Damri tersenggol truk dan kemudian mengenai Lamborghini Hotman Paris.
Sopir truk bok tewas ditempat kejadian. Sementara rekannya selamat dengan kondisi luka-luka. Hotman Paris sendiri tak mengalami luka dan hanya mengalami shock. Sedangkan mobilnya, mengalami kerusakan yang cukup parah.
Mobil yang dikemudikan pada kecepatan 60 km/jam itu rusak pada bagian depan. Dapat dilihat, bagian kap depan, lampu dan grill ringsek hingga mendekati roda bagian kiri.