Daihatsu Bantu Toyota Produksi Mobil Murah

Daihatsu fokus mengembangkan platform kendaraan di negara berkembang.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 07 Okt 2016, 15:34 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2016, 15:34 WIB
Daihatsu Luxio
Daihatsu Luxio (Foto: Daihatsu)

Liputan6.com, Tokyo - Toyota saat ini menjadi pemilik saham terbesar Daihatsu. Sebagai pabrikan kendaraan, baik Toyota maupun Daihatsu tidak saling sikut sebagai bagian grup besar.

Dua pabrikan besar asal Jepang ini kemudian saling berbagi segmentasi produk, di mana Daihatsu menjadi sentra pengembangan arsitektur kendaraan bagi pasar negara berkembang.

Dikutip Autonews, kendaraan hasil pengembangan Daihatsu ini akan bernaung di bawah payung Toyota dan dijual dengan merek tersebut. Toyota ingin memanfaatkan keahlian Daihatsu sebagai manufaktur spesialis mobil murah agar lebih kompetitif.

"Kami akan lebih jauh menggarap kendaraan mungil yang menjadi pendorong di Toyota Group untuk pasar negara berkembang. Untuk Daihatsu Inisiatif ini merupakan kesempatan penting bagi pertumbuhan yang sangat besar dan berkelanjutan," ucap Masanori Mitsui, Presiden Daihatsu.

Alasan Toyota memperkuat penetrasi di negara berkembang karena potensi pertumbuhan kelas menengah yang cukup pesat. Dengan memperkuat pasar di negara berkembang membantu determinasi Toyota dalam memenangkan industri otomotif di masa depan.

Adapun Toyota ingin memenangkan pasar lebih besar di kawasan Amerika Latin dan India. Sementara itu, Daihatsu memiliki kekuatan di beberapa negara Asia Tenggara.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya