Keren, Mitsubishi Colt Diesel Disulap Jadi Musala Berjalan

Mitsubishi Colt Diesel ini disulap menjadi musala berjalan, dan memudahkan pengunjung yang beragama muslim untuk menunaikan salat

oleh Arief Aszhari diperbarui 23 Okt 2017, 12:12 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2017, 12:12 WIB
Musala berjalan (Arief A/Liputan6.com)
Musala berjalan (Arief A/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Gelaran Jakarta Custom Culture (JCC) 2017 tak hanya menampilkan berbagai modifikasi mobil atau motor. Namun, acara yang dihelat di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, ini juga menampilkan modifikasi truk.

Bukan untuk kontes modifikasi, tapi satu unit Mitsubishi Colt Diesel ini disulap menjadi musala berjalan, dan memudahkan pengunjung muslim untuk menunaikan salat lima waktu.

"Kami gunakan musala berjalan ini untuk syiar kepada masyarakat, kami juga memfasilitasi pengunjung pameran untuk beribadah, salat lima waktu," jelas Yulianto Eko Priyono, Kepala Cabang wilayah Jakarta Wong Solo Group, saat berbincang dengan Liputan6.com, di area Jakarta Custom Culture (JCC) 2017 akhir pekan lalu.

Lanjutnya, musala berjalan ini dimodifikasi di bengkel milik Wong Solo Group, dan semua desain musala diciptakan sendiri. Untuk kapasitasnya, musala berjalan ini dapat menampung 15 orang untuk salat berjamaah.

Selain itu, musala berjalan ini lengkap dengan speaker untuk azan, serta empat titik wuhu, yaitu depan dua dan belakang dua, dengan penampungan air wudhu sebanyak 200 liter. "Musala berjalan ini baru satu unit, nanti kita bakal tambah lagi untuk daerah luar Jawa, seperti Lampung," tambahnya.

Sementara itu, pihak Wong Solo Group juga belum memberikan tarif untuk menyewa musala berjalan ini bagi penyelenggara pameran. Nantinya, selain musala berjalan dan food truck yang memang sudah tersedia, juga bakal ada toilet berjalan, karena biasanya sebelum wudu, ada jemaah yang memang hendak buang air kecil.

"Baru pertama dibawa, sekaligus kita mau melihat kekurangan musala berjalan ini. Rencananya juga ada toilet berjalan, dan bagaimana menampung air wudhu agar tidak mengganggu dan bisa terserap di tanah," pungkasnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya