Saham Asia Dibuka Beragam, Kospi Korea Selatan Pimpin Penguatan

Pasar saham Asia-Pasifik dibuka beragam pada hari Rabu di tengah kekhawatiran mengenai tarif yang diberlakukan oleh Presiden AS Donald Trump

oleh Ilyas Istianur Praditya Diperbarui 05 Mar 2025, 08:28 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2025, 08:28 WIB
Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Seorang pria melihat layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Pasar saham Asia-Pasifik dibuka beragam pada hari Rabu di tengah kekhawatiran mengenai tarif yang diberlakukan oleh Presiden AS Donald Trump dan meningkatnya ketegangan perdagangan global.

Dikutip dari CNBC, Rabu (5/3/2025), Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,92%. Ekonomi Australia tumbuh 1,3% secara tahunan pada kuartal keempat, melampaui perkiraan 1,2% dari para ekonom yang disurvei oleh Reuters.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,16%, sementara Topix melemah 0,15%. Kospi Korea Selatan naik 1,09%, sedangkan Kosdaq, yang berfokus pada perusahaan kecil, meningkat 1,26%.

Kontrak berjangka untuk indeks Hang Seng Hong Kong berada di angka 23.014, lebih tinggi dibandingkan penutupan terakhir HSI di 22.941,77.

Menanti Sentimen dari China

Investor juga mencermati pengumuman dari "Dua Sesi" China, yaitu pertemuan parlemen tahunan yang dimulai pada hari Selasa. Sidang legislatif tertinggi China, Kongres Rakyat Nasional, dibuka pada hari Rabu.

Pada hari Rabu, China dilaporkan menetapkan target pertumbuhan PDB untuk tahun 2025 sekitar 5% saat memulai pertemuan parlemen tahunan di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan dengan AS.

Tarif 25% yang diberlakukan Trump terhadap barang-barang dari Meksiko dan Kanada mulai berlaku pada hari Selasa. Presiden AS juga mengenakan tarif tambahan sebesar 10% untuk barang-barang China, sehingga total tarif baru terhadap China mencapai 20%.

 

Promosi 1

Saham di AS

Ilustrasi bursa saham Asia (Foto by AI)
Ilustrasi bursa saham Asia (Foto by AI)... Selengkapnya

Di Amerika Serikat, tiga indeks utama ditutup lebih rendah pada perdagangan semalam. Dow Jones Industrial Average anjlok untuk hari kedua berturut-turut, turun 670,25 poin atau 1,55% dan berakhir di 42.520,99.

Indeks S&P 500 turun 1,22% dan ditutup pada 5.778,15 setelah mencatat hari terburuknya tahun ini pada sesi sebelumnya. Nasdaq Composite turun 0,35% dan berakhir di 18.285,16.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya