Daihatsu Sirion Terjun di Segmen Lesu, Bakal Laku?

Segmen citycar perlahan-lahan tergerus dengan kehadiran MPV dan SUV. Daihatsu Sirion sanggup bertahan?

oleh Arief Aszhari diperbarui 14 Feb 2018, 09:08 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2018, 09:08 WIB
Daihatsu Sirion
All new Daihatsu Sirion resmi mengaspal di Indonesia (13/2/2018). (Arief/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Nasib mobil perkotaan di pasar Tanah Air memang setali tiga uang dengan sedan. Segmen ini terus tergerus dengan model lain, seperti mobil keluarga alias MPV dan SUV.

Melihat hal tersebut, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang baru saja meluncurkan citycar andalannya, all new Daihatsu Sirion, tidak memasang target muluk.

"Target kami hanya ingin mempertahankan pasar yang ada saat ini. Daihatsu Sirion terjual sekitar 200-an unit sebulan," ucap Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT ADM, di sela-sela peluncuran all new Daihatsu Sirion, Selasa (13/2/2018).

Amel mengatakan, untuk pasar citycar selama masyarakat masih memiliki filosofi 'mangan ora mangan asal ngumpul' (makan tidak makan asal kumpul), maka mobil tujuh penumpang akan tetap menjadi pilihan utama.

"Apakah ini akan berubah? Ya kita lihat. Kami melihat di Malaysia sudah berubah seiring bertumbuhnya masyarakat yang berpendidikan tinggi dan lebih pakai logika. Kalau mereka sehari-hari pakai mobil sendiri atau berdua, ya buat apa beli mobil tujuh penumpang," ujarnya.

"Sehingga di Malaysia, citycar jadi dominan. Sementara di Indonesia belum. Indonesia mobil yang laku masih MPV. Kalau di Indonesia berubah, citycar jadi pilihan bertumbuh tentu saja kami akan mempertimbangkan bagaimana memfasilitasi perubahan ini," pungkasnya.

Daihatsu Indonesia Pilih Sirion 1.3 L Ketimbang 1.5 L, Ini Alasannya

Mesin Daihatsu Sirion
Mesin Daihatsu Sirion berkapasitas 1.300 cc (Arief/Liputan6.com).

Model citycar terbaru PT Astra Daihatsu Motor (ADM), all new Daihatsu Sirion, resmi meluncur di Tanah Air. Mobil perkotaan andalan pabrikan asal Jepang ini, hadir dengan mesin berkapasitas 1.3 liter dengan pilihan transmisi manual dan otomatis.

Di Malaysia, citycar yang memiliki nama Perodua Myvi ini tersedia juga dengan mesin berkapasitas 1.5 liter. Lalu, kenapa PT ADM tidak membawa versi mesin yang lebih besar tersebut untuk pasar Tanah Air?

Dijelaskan Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran ADM, dengan pasar yang tidak cukup besar, akan sangat tidak efisien jika menghadirkan Daihatsu Sirion dengan banyak pilihan.

 

 

"Kami mempertimbangkan bagaimana efisien operation. Kalau terlalu banyak pilihan sementara pasarnya tidak banyak, tentunya akan tidak efisien," jelas Amelia di sela-sela peluncuran All NewDaihatsu Sirion di Gandaria City, Jakarta, Selasa (13/2/2018).

Wanita yang akrab disapa Amel ini menjelaskan, pihaknya perlu melihat apa yang menjadi kebutuhan dan keperluan konsumen di Indonesia.

"Kalau produk ini berkembang seperti di Malaysia, dengan penjualan 12 ribu unit dan tentu membuat mereka bisa buat banyak pilihan," pungkas Amel.

Selanjutnya

Sebagai informasi, model ini dipersenjatai dengan mesin baru bertipe 1 NR-VE DOHC dual VVT-i berkapasitas 1.300 cc. Dengan unit tersebut, Daihatsu Sirion anyar memiliki daya hingga 93,7 Tk pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 119 Nm pada 4.200 rpm.

Tenaga tersebut didistribusikan ke roda depan melalui transmisi manual lima percepatan, maupun transmisi otomatis empat percepatan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya