Berawal dari Sebutan Jangkrik, Begini Kisah Suzuki Jimny di Indonesia

Menjadi salah satu mobil legendaris yang sukses menarik perhatian masyarakat, Suzuki Jimny berhasil berkiprah di pasar otomotif Nasional lebih dari 40 tahun.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 21 Jul 2019, 19:08 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2019, 19:08 WIB
Suzuki Jimny berhasil berkiprah di pasar otomotif Nasional lebih dari 40 tahun
Suzuki Jimny berhasil berkiprah di pasar otomotif Nasional lebih dari 40 tahun

Liputan6.com, Jakarta Menjadi salah satu mobil legendaris yang sukses menarik perhatian masyarakat, Suzuki Jimny berhasil berkiprah di pasar otomotif nasional lebih dari 40 tahun.

Sejak generasi pertamanya meluncur di Tanah Air pada tahun 1979, mobil pabrikan Jepang itu dikenal sebagai mobil offroad. Memiliki desain khas dan ikonik, Suzuki Jimny berhasil memberikan kenangan mendalam bagi para penggemarnya.

“Kita tahu bahwa Jimny punya kenangan bagi konsumen sejak 1979. Terbukti dengan membukukan penjualan sebanyak 130.334 unit sejak awal meluncur hingga saat ini. Setiap seri Jimny yang hadir di Indonesia selalu membangkitkan kembali nilai historis dan fenomenal terhadap mobil legendaris ini,” kata Donny Saputra, 4W Marketing Director Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Jimny generasi pertama, yakni seri LJ80 hadir dengan sapaan “Jimny Jangkrik”. Dirakit langsung di Indonesia, mobil ini dibenamkan mesin berkapasitas 800 cc. Kehadirannya berhasil mendulang sukses dan menjadi salah satu mobil ikonik saat itu.

Jimny Jangkrik memiliki model turunan yang diproduksi hingga tahun 1981, yakni LJ-80V dan LJ-80Q dengan pintu yang terbuat dari bahan metal.

Memasuki generasi kedua di tahun 1982, Suzuki merilis Jimny SJ410 yang dipasarkan dengan nama Katana. Hadir dengan mesin 1.000 cc, Jimny yang pada awalnya berpenggerak empat roda (4WD), melakukan penyegaran sebagai mobil berpenggerak 4x2.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Suzuki Meluncurkan Jimny SJ413 atau Carribian

Hadirnya Katana kembali berhasil membawa Jimny menuju puncak popularitas. Katana bukan satu-satunya seri Jimny yang dirilis saat itu, karena hadir juga versi long wheelbase yang mendapat julukan “Jimny Long”.

Masih menjadi generasi kedua, pada tahun 2004 Suzuki meluncurkan Jimny SJ413 atau Carribian dengan model berbeda karena memiliki sebuah extra-cab dan menyerupai pikap serta memiliki mesin 1.300 cc.

Ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 menjadi peluncuran generasi ketiga Jimny di Indonesia, Jimny JB33 yang juga dikenal dengan nama Jimny Wide hadir secara ekslusif.

Dibekali mesin berkapasitas 1.300 cc, lengkap dengan penggerak All-Wheel Drive (AWD), mobil ini hanya tersedia 88 unit dengan harga on the road Jakarta Rp285 juta.

Kembali hadir di GIIAS 2019, Suzuki akhirnya meluncurkan Jimny generasi keempat. Sukses mencuri perhatian, mobil ini dibenamkan mesin K15B yang mampu menyemburkan tenaga hingga 102 PS di 6000 rpm dan torsi 130 Nm di 4.000 rpm dan memiliki mode berkendara 2H, 4H dan 4L.

Terkait harga, Suzuki Jimny dibanderol dengan harga on the road Jakarta Rp315,5 juta untuk varian single tone MT, Rp317,5 juta untuk varian two tone MT, Rp328 juta untuk varian single tone AT, dan Rp330 juta untuk varian two tone AT.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya