Daihatsu Gaet Kaum Milenial Lewat Kontes Modifikasi

Liputan6.com, Jakarta - Kontes modifikasi mobil Daihatsu bertajuk Daihatsu Dress-Up Challenge (DDC) 2019 mencapai puncaknya. Babak final kompetisi adu keren mobil Daihatsu ini diikuti 126 peserta yang berasal dari berbagai daerah.

Disebutkan, 126 mobil yang tampil di Final Battle merupakan hasil penyaringan dari 489 mobil berbagai model Daihatsu yang berasal dari 13 seri yang telah dilalui di sepanjang 2019.

Tercatat sebanyak 43 unit Sirion, 22 unit Xenia, 16 unit Terios, 8 unit Ayla, 6 Unit Gran Max dan Luxio, serta 5 unit Sigra siap adu keren di kategori Line Up Daihatsu pada seri final di Jakarta. Sementara 26 unit lainnya bertarung di kelas Free For All (FFA).

Sebelumnya, DDC 2019 telah berlangsung di 13 kota, di antaranya Surabaya, Yogyakarta, Balikpapan, Jakarta, Makassar, Denpasar, Malang, Batam, Medan, Bandung, Makasar, Semarang, dan Palembang.

Kompetisi yang mendatangkan juri luar negeri, seperti Amerika Serikat, Thailand, Malaysia, dan Indonesia, itu memperebutkan total hadiah Rp 200 juta. Setidaknya ada delapan aspek yang menjadi penilaian juri, di antaranya overall build, eksterior, interior, cat, mesin, undercarriage, car audio dan video, serta tampilan.

Head Domestic Marketing Division PT Astra Daihatsu Motor Rudy Ardiman menyebutkan, DDC 2019 merupakan bagian dari sederet kegiatan Daihatsu yang menjadikan kaum milenial sebagai bidikannya.

"Kegiatan ini perwujudan ekspresi dan kreasi bagi generasi milenial di Indonesia," terang Rudy dalam keterangan resminya, Sabtu (23/11/2019).

Daihatsu melihat, generasi milenial merupakan pasar yang potensial untuk digarap. Kaum ini disebut memiliki kemampuan membeli kendaraan untuk menopang aktivitas kesehariannya.

Dan Daihatsu Sirion dan Ayla bisa menjadi pilihan yang cocok untuk kaum milenial. Berdasarkan data penjualan Daihatsu, kedua model tersebut terus mengalami peningkatan.

Sepanjang Januari hingga September 2019, penjualan ritel Daihatsu Sirion mencapai 1.490 unit. Angka tersebut lebih tinggi dari pencapaian pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 1.242 unit.

Sementara penjualan Ayla sepanjang Januari hingga September 2019 mencapai 18.558 unit.

Head Corporate Planning and Communication PT ADM Elvina Afny menyebutkan, sebanyak 14 persen pembeli Ayla di tahun lalu adalah kaum milenial di rentang usia 18-29 tahun. Sisanya berasal dari keluarga pasangan baru.

"Kami berharap dengan banyaknya kegiatan yang menjangkau kaum milenial, angkanya bisa naik menjadi 20 persen," ujarnya.

Lebih lanjut Elvina menyampaikan, saat ini terjadi pergeseran usia kepemilikan mobil. Beberapa tahun lalu, menurut dia, pembelian mobil di usia di bawah 30 tahun, sekarang sudah bergeser ke atas usia 35 tahun.

"Hal ini akibat banyak kaum milenial lebih nyaman menggunakan jasa transportasi online yang lebih praktis," katanya.

Berdasarkan survei internal Daihatsu, banyak kaum milenial di kota besar menghabiskan uang hingga Rp 2 juta per bulan untuk jasa transportasi online. Padahal, dana sebesar itu cukup untuk angsuran pembelian mobil.