Honda Siapkan Empat Motor Baru, Kabarnya Bakal Rilis Tahun Ini

Honda dikabarkan menyiapkan empat motor baru dan segera rilis tahun ini. Apa saja? Berikut daftarnya!

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jul 2020, 14:03 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2020, 14:03 WIB
(Polling) Yang Mana Motor Bebek Pilihanmu?
Persaingan di kelas hyper underbone semakin sengit dengan lahirnya New Honda Sonic 150R.

Liputan6.com, Jakarta - Honda Thailand dikabarkan menyiapkan empat motor baru dan segera rilis tahun ini. Apa saja? Berikut daftarnya!

CBR300R

Sebelumnya sudah empat motor dilepas ke pasar negara Gajah Putih. Dari mulai Rebel 300, MSX125SF, CT125, serta Forza 350. Setelah semua itu, dikatakan bahwa paling dekat ialah CBR300R, sport fairing kelas menengah mereka.

Motor ini berbeda konsep dengan CBR250RR di Tanah Air. Bukan hanya soal selisih kubikasi. Melainkan konfigurasi silinder serta bentuk dan segmen yang dituju.

Ia menggendong mesin satu piston 286 cc, sama persis dengan CB300R Neo Sport. Namun di versi baru nanti tenaga dan komponen pendukung disempurnakan.

Salah satunya soal penambahan fitur assist dan slipper clutch. Tentu pengoperasian gigi bakal terasa kian mudah, sekaligus halus. Efek engine brake dari putaran tinggi pun mestinya lebih lembut. Serta pentingnya lagi, menghindari risiko ban mengunci.

Urusan emisi gas buang juga disesuaikan. Selain daya dan torsi naik, ruang bakar nanti menghasilkan karbon sesuai standar Euro 5. Belum usai di situ, upside down Showa 41 mm baru dan radial mount brake pump turut jadi perangkat anyar.

Lampu utama LED serta panel instrumen digital masuk pula dalam paket. Berikut sensor shift light, menyesuaikan karakternya sebagai sport fairing. Estimasi harga sekitar Rp 70 jutaan.

Khusus sport fairing satu ini, agaknya nihil masuk Indonesia. Selain memang diproduksi pabrik Honda Thailand, konfigurasi satu silinder bervolume besar kurang pamor. Apalagi harganya tak murah juga. Di sini, kemungkinan besar CBR250RR terbaru-lah bakal masuk dalam waktu dekat. Tentu dengan tamabahan fitur assist dan slipper clutch, seperti yang kerap diberitakan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

All New Scoopy

Scoopy baru adalah motor “panas” kedua yang ditunggu-tunggu. Namun soal yang satu ini, bisa jadi waktu perilisan tak jauh dengan di Indonesia, atau malah didahulukan. Sayang tak ada informasi apapun mengenai spesifikasi dan bentuk. Tapi kalau boleh diprediksi, akan berbagi struktur dan dapur pacu dengan Genio serta Beat baru.

Ya, mesin eSP 109,5 cc SOHC berkomposisi overstroke itu rasanya paling masuk akal jadi sumber tenaga. Teknologi baru ini bisa memompa tenaga 8,89 Hp pada 7.500 rpm serta torsi 9,3 Nm di 5.500 rpm. Cukup untuk kebutuhan dalam kota, apalagi irit (60,6 kpl). Namun bisa jadi, ada penyesuaian di area filter udara dan injeksi bahan bakar. Posisi Scoopy yang di atas Beat dan Genio, memungkinkan dirinya punya setting performa lebih optimal.

Struktur turut menjadi poin penting pada versi anyar nanti. Kedua adiknya sudah ditopang rangka eSAF, rancang bangun baru yang diklaim ringan sekaligus tangkas dan nyaman. Atas itu, bukan tak mungkin pula bobot Scoopy jadi berkurang.

Kalau fitur sepertinya dipertahankan. Versi lama sudah punya answer back system, Idling Stop System (ISS), serta power outlet dan lampu LED proyektor. Jika ada tambahan, paling masuk akal adalah panel instrumen full digital, atau bahkan sistem keyless.

 

CRF250L dan CRF250 Rally

Tampaknya tiap jenis Honda bakal ketambahan model baru. Sampai-sampai geng penggaruk tanah ikut disegarkan. Adalah CRF250L dan CRF250 Rally, masing-masing mewakili motor off-road murni dan petualang lintas alam.

Wujud keduanya dikabarkan berubah total. Tapi sayang belum ada visualisasi tersebar, masih teka-teki semata. Semoga saja tampang CRF250 Rally tak menjadi lembut, mengingat versi sekarang begitu maskulin dan kelihatan sangar. Begitu juga versi off-road-nya.

Perubahan di sisi teknologi meliputi pengapian. Mesin baru CRF nantinya pakai sistem dua busi, demi mengoptimalkan kinerja ruang bakar dan efisiensi. Muncul pula rumor, versi Rally ditambahkan kontrol traksi, atau Honda lebih senang menyebutnya HSTC.

 

Super Cub 110

Terakhir, si legenda bebek Super Cub 110. Bukan pembaruan ekstrem. Toh unitnya juga masih terhitung baru, berikut tak ada update di negara asalnya. Hanya saja tahun ini ada probabilitas Super Cub kebagian kelir-kelir baru.

Bagi yang belum tahu, sosok tua ini beda sama sekali dengan yang beredar di Indonesia. PT Astra Honda Motor hanya memasukkan C125, versi lebih mahal.

Isi dapur pacu tentu lain pula, berikut bentuk 110 cenderung dibuat lawas. Bukan seperti seri 125 yang masih menyisipkan interpretasi modern.

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya