Sambut Masa Depan, Honda dan GM Kolaborasi Bikin Mobil Listrik

GM dan Honda akan berkolaborasi di sejumlah bidang, termasuk pengembangan platform dan powertrains

oleh Arief Aszhari diperbarui 04 Sep 2020, 20:38 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2020, 20:38 WIB
Honda dan GM Makin Akrab, Bikin Kolaborasi Teknologi Fuel Cell
Awak media mengambil gambar dari GM-Honda Next Generation Fuel Cell di Detroit. (AP Photo/Paul Sancya)

Liputan6.com, Jakarta - General Motors (GM) dan Honda telah menjalin kerjasama selama beberapa dekade. Paling terbaru, kedua jenama otomotif beda negara ini, melangkah lebih jauh untuk membuat aliansi di Amerika Utara.

Melansir Carscoops, GM dan Honda akan berkolaborasi di sejumlah bidang, termasuk pengembangan platform dan powertrains. Untuk mesin, akan mencakup kendaraan konvensional dan listrik.

Pengembangan kendaraan listrik tersebut, produsen otomotif asal Jepang dan Amerika Serikat (AS) ini akan membangun dua mobil emisi rendah untuk Honda. Platform yang akan digunakan milik GM dan baterai ultium perusahaan aliansi.

Sementara itu, diskusi perencanaan pembangunan bersama ini akan segera dimulai dalam waktu dekat, dan pengerjaannya akan dimulai awal tahun depan.

Kedua perusahaan ini melihat aliansi tersebut sebagai keuntungan besar, karena memungkinkan untuk saling memanfaatkan teknologi terbaik, dan menghasilkan efisiensi biaya yang substansial dari platform kendaraan bersama, pembelian bersama, potensi efisiensi manufaktur, dan upaya kolaborasi lainnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Penghematan biaya

Jika penghematan tersebut tidak cukup, pembuat mobil berencana untuk berbagi biaya teknik serta penelitian dan pengembangan pada kendaraan dan powertrain yang dikembangkan bersama di masa depan.

Ini akan menghemat uang kedua perusahaan serta menciptakan efisiensi yang substansial.

Aliansi ini juga akan mengeksplorasi penggabungan upaya penelitian dan pengembangan di sejumlah area lain, termasuk arsitektur kelistrikan, sistem bantuan pengemudi yang canggih, infotainment, konektivitas, dan komunikasi kendaraan.

Secara khusus, sepertinya GM akan memimpin sistem infotainment dan layanan telematika.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya