Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan patungan antara General Motors, SAIC Motor, dan Liuzhou Wuling Motors Co Ltd, SAIC-GM-Wuling bakal menarik sebanyak 1,44 juta unit mobil dengan merek Wuling dan Baojun dari peredaran. Kampanye penarikan kembali untuk diperbaiki alias recall ini terjadi di pasar Cina.
Dilansir Reuters, Jumat (16/7/2021) penarikan ini karena masalah komponen mesin dari model asal Negeri Tirai Bambu tersebut.
Baca Juga
Belum diketahui pasti, model apa saja yang akan terlibat dalam penarikan besar-besaran Wuling ini karena masalah jantung penggerak yang cacat itu.
Advertisement
Namun, belum diketahui pasti, model apa saja yang ditarik dan berdampak dengan negara lain seperti di Indonesia?
Dijelaskan Brian Gomgom, Media Relations Wuling Motors, pihaknya dan setiap produknya di Indonesia tidak terdampak kebijakan recall sebagaimana dilakukan di Tiongkok.
"Setiap produk Wuling yang diproduksi dan dipasarkan di Indonesia tentunya telah melalui penyesuaian sebelum dipasarkan, serta telah melalui berbagai tahapan uji kualitas yang sesuai dengan regulasi yang berlaku di Indonesia," jelas Gomgom melalui surat elektronik yang dikirimkan ke Liputan6.com, Rabu (21/7/2021).
Model yang dipasarkan di Indonesia
Sementara itu, terkait model apa saja yang terkena dampak recall di Negeri Tirai Bambu ini, Gomgom tidak menjelaskan lebih lanjut, dan hanya memastikan jika semua produk yang dipasarkan di Tanah Air bebas dari kampanye recall tersebut.
"Saat ini, Wuling di Indonesia memasarkan beberapa lini produk utamanya mulai dari Seri Confero, Cortez CT, Almaz, dan Almaz RS untuk segmen mobil penumpang, serta Formo di kategori kendaraan komersial," pungkasnya.
Advertisement