Liputan6.com, Jakarta - Produksi kendaraan listrik di Indonesia, bakal dimulai pada 2022. PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesiua (HMMI), akan menjadi pabrikan pertama yang melakukan produksi mobil listrik di Indonesia.
Langkah jenama asal Korea Selatan ini, kemudian mendapatkan apresiasi dari Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita saat menghadiri pameran “The Future Electric Vehicle Ecosystem for Indonesia” di JIEXPO, Jakarta, Senin (25/10/2021).
Advertisement
Baca Juga
Sebagai langkah awal, HMMI akan memproduksi sebanyak 1.000 unit kendaraan listrik per tahun.
"Produksi kendaraan listrik ini tentunya menjadi showcase kapabilitas industri otomotif Indonesia yang juga bergerak ke arah industri yang ramah lingkungan, sekaligus memberi pesan kepada dunia internasional bahwa Indonesia siap menjadi hub ekspor utama bagi kendaraan listrik di ASEAN dan wilayah sekitarnya," kata Menperin.
Sementara itu, Agus berpesan agar perusahaan menerapkan teknologi Industri 4.0 di seluruh lini produksi, serta melibatkan IKM sebagai bagian dari global supply chain perusahaan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Persiapkan SDM
Selain itu, Kemenperin mengundang HMMI untuk mendirikan akademi atau politeknik yang lulusannya secara otomatis bisa menjadi pekerja dengan kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan industri maupun di lini purnajual untuk melayani kebutuhan konsumen.
"Pameran ini merupakan langkah nyata dari Hyundai Motor Group sebagai produsen EV global untuk mendukung pemerintah Indonesia menjadikan Indonesia sebagai basis produksi KBLBB melalui investasi, pembangunan fasilitas produksi dan research, development, and design (RD&D), serta pengembangan SDM industri," tutup Menperin.
Advertisement