Indonesia Berpeluang Jadi Basis Produksi dan Ekspor Mobil Listrik Wuling

Liputan6.com, Jakarta - Calon mobil listrik Wuling telah dipamerkan ke publik Indonesia. Kendaraan ramah lingkungan yang merupakan pengembangan dari platform GSEV ini akan diproduksi dan dijual di Tanah Air dalam waktu dekat.

Dian Asmahani, Brand and Marketing Director Wuling Motors menjelaskan, jenama asal Negeri Tiongkok ini tengah mempersiapkan produksinya di Cikarang, Jawa Barat.

"Nanti (soal produksi) akan kita informasikan saat launching. Secara kapasitas produksi, masih sangat mumpuni untuk produksi mobil listrik di sini," jelas Dian, belum lama ini.

Lanjut Dian, terkait berapa besar komponen lokal yang akan digunakan, ia juga belum dapat menyebutkan secara detail. "Nanti kita akan informasi, termasuk proses manufakturnya," tegasnya.

Sementara itu, berbicara peluang ekspor dari mobil listrik Wuling buatan Indonesia, tidak menutup kemungkinan bisa saja dilakukan. Pasalnya, Wuling sendiri sudah melakukan ekspor untuk model sebelumnya, seperti Almaz.

"Untuk EV (ekspor) pasti ada, tapi memang saat ini karena baru buat kami. Jadi, kita fokus ke pasar Indonesia terlebih dahulu, tapi tidak menutup kemungkinan untuk hal itu," tegas Dian.

Begitu juga dengan peluang Indonesia bisa menjadi basis produksi, karena untuk wilayah Asia Tenggara, belum ada yang menjual atau produksi mobil listrik yang disebut Wuling EV ini.

"Yang untuk Asia Tenggara, kan sebenarnya hub-nya apalagi setir kanan itu di Indonesia. Sebenarnya segala macam negara yang istilahnya setir kanan untuk kawasan Asia Pasifik, sebenarnya kita bisa (suplai)," pungkas Dian.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Meskipun desain eksteriornya sudah terungkap, untuk interior dan juga spesifikasi teknis dari kendaraan ramah lingkungan ini sendiri belum diperlihatkan.

Namun, Wuling Motors memberikan sedikit bocoran terkait jarak tempuh yang akan ditawarkan mobil listrik mungil ini untuk konsumen di Indonesia.

"Jarak tempuh yang akan ditawarkan oleh Wuling EV yang akan kami pasarkan di Indonesia itu mulai dari 200 sampai 300 kilometer," ujar Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko, di sela-sela pre-launch Wuling EV.

Lanjut Danang, jarak tempuh yang ditawarkan ini, sudah merupakan jarak terjauh yang bisa ditawarkan oleh platform GSEV, yang memiliki jarak tempuh bateri dengan kisaran 120 sampai 300 km.

"Kami mengembangkan bagian baterai secara modular. Jadi, ketika butuh besar kita tambahkan dan bisa juga dikecilkan sesuai dengan kebutuhan," pungkasnya.