Pemudik Perlu Waspada, Tol Trans Jawa Ruas Brebes-Semarang Gelap Saat Malam

Pemudik yang melintasi Jalan Tol Trans Jawa, perlu lebih waspada saat melintasi ruas Brebes-Semarang, Jawa Tengah, karena gelap pada malam hari tanpa lampu penerangan.

oleh Tim Otomotif diperbarui 08 Apr 2024, 14:10 WIB
Diterbitkan 08 Apr 2024, 14:10 WIB
Dampak Penerapan Satu Arah di Ruas Tol Trans Jawa
Ruas Tol Trans Jawa Kilometer 262, Brebes, Jawa Tengah. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Pemudik yang melintasi Jalan Tol Trans Jawa, perlu lebih waspada saat melintasi ruas Brebes-Semarang, Jawa Tengah. Pada ruas tol itu terpantau gelap pada malam hari tanpa lampu penerangan pada sejumlah lokasi.

Berdasarkan pantauan, Minggu 7 April 2024 malam, suasana gelap tanpa sinar penerangan lampu itu didapati sesaat setelah melintas masuk melewati Gerbang Tol (GT) Brebes Timur hingga kilometer 277. Selanjutnya, suasana gelap gulita akan kembali didapati pemudik saat melintas mulai dari kilometer 281 - kilometer 282, dan kilometer 288 hingga seterusnya sampai pintu ke luar Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.

Tampak hanya ada sinar pantulan "mata kucing" pada marka jalan yang jadi pemandu utama para pengendara yang melakukan perjalanan mudik yang sebagian besar didominasi kendaraan minibus pribadi dan bus AKAP, seperti dilansir Antara. Sementara lampu penerang jalan akan banyak ditemui di sejumlah kawasan rest area, atau pun gerbang tol yang ada di sepanjang jalan tol Trans Jawa ruas Brebes-Semarang ini.

Kondisi jalan yang sebagian besar gelap seperti itu menjadi perhatian dari para pemudik yang mengendarai mobil pribadi.

Salah satunya Agus (46), pemudik asal Bandung, Jawa Barat itu saat ditemui di rest area 338A mengaku dengan kondisi demikian membuat dirinya beberapa kali dikejutkan dengan kendaraan di depan yang berhenti ataupun memperlampat laju secara tiba-tiba.

Hal demikian terjadi, menurut dia, karena jarak pandang ke mobil di depan menjadi terbatas sehingga membuat para sopir harus benar-benar menjaga konsentrasi. "Ya kalau mobil itu stop lamp-nya menyala kita bisa lihat, tak sedikit lampu belakangnya mati, kalau enggak hati-hati betul bisa ketabrak," kata dia sembari mengelap kaca depan mobilnya.

 

Polisi Siagakan Petugas Tim Penyisir

Dampak Penerapan Satu Arah di Ruas Tol Trans Jawa
Ruas Tol Trans Jawa Kilometer 262, Brebes, Jawa Tengah. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Namun secara umum, Agus menyatakan perjalanannya melintasi jalan tol Trans Jawa via GT Brebes Timur berlangsung lancar seiring diberlakukan nya sistem satu arah atau one way, dan aman karena banyak menemukan petugas kepolisian bersama jasa marga yang bersiaga di bahu-bahu jalan tol.

Sementara itu, Kepala Posko Pengamanan Terpadu Kalikangkung AKP Sujid mengatakan bahwa pihaknya telah mengantisipasi terkait kondisi sejumlah ruas jalan yang tidak memiliki lampu penerangan jalan itu dengan menyiagakan petugas tim penyisir dari kepolisian dan jasa marga.

Ia memastikan tim penyisir tersebut akan memandu atau menolong dan memindahkan kendaraan yang mengalami kendala sesegera mungkin ke bahu jalan sehingga tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

"Semua potensi yang ada sejauh ini sudah diantisipasi secara maksimal, apalagi saat ini diberlakukan one way," ujarnya.

 

Terapkan Skema One Way

Otoritas jalan tol Trans Jawa berdasarkan diskresi dari Korps Lalu Lintas Polri sebelumnya telah menerapkan skema satu arah mulai dari Jumat (5/4) malam dan akan berlangsung hingga Minggu (7/4) malam pukul 24.00 WIB.

Sistem pengaturan arus lalu lintas itu diberlakukan secara efektif mulai dari ruas tol kilometer 72 Cikampek (Jalan Tol Cipali), termasuk GT Brebes Timur hingga kilometer 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran.

Kondisi di GT Kalikangkung saat ini terpantau ramai lancar. Berdasarkan data dari petugas Jasamarga Transjawa tol GT Kalikangkung tercatat pada Minggu sejak pukul 06.00 WIB - 22.00 WIB sudah sebanyak 47.109 unit kendaraan yang tiba dari arah barat (Jakarta dan sekitarnya).

Infografis Mudik Lebaran 2024, Potensi Pergerakan 193,6 Juta Orang

Infografis Mudik Lebaran 2024, Potensi Pergerakan 193,6 Juta Orang. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Mudik Lebaran 2024, Potensi Pergerakan 193,6 Juta Orang. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya