Liputan6.com, Jakarta - Partai Demokrat sampai saat ini belum menentukan calon gubernur yang akan diusung Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Juru bicara (jubir) Partai Demokrat Ruhut Sitompul menegaskan, partai yang diketuai Susilo Bambang Yudhoyono itu akan bersikap realistis karena tak memiliki kader unggulan di Jakarta.
"Pilkada 2017 ini Pak SBY tegas untuk kami enggak punya kader, jadi dia tidak masalah kalau bukan dari kader (maju Pilkada). Bagi saya siapapun mau kader kami atau bukan, yang kami dukung kami menang," ungkap Ruhut di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Rabu (3/8/2016).
Ia menambahkan, pilihan realistis yang ada saat ini adalah dengan mendukung calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Apalagi Ahok masih menjadi pilihan rakyat Jakarta jika melihat hasil dari berbagai lembaga survei.
"Saya mendekatkan diri ke Pak Ahok. Pak SBY sangat menghormati lembaga survei, sangat percaya. Karena itu, siapa enggak mungkin dikejar (kalahkan Ahok), kita dukung untuk menang," papar Ruhut.
Bagi anggota Komisi III DPR ini, pengalaman telah membuktikan hasil dari Pilkada akan berbanding lurus dengan hasil di pemilu legislatif (Pileg). Ruhut tak ingin pengalaman pada Pileg 2014 terulang kembali, saat itu perolehan suara Demokrat anjlok. Penyebabnya calon yang diusung Demokrat yaitu Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli kalah.
"Pengalaman saya di parpol, siapapun yang jadi gubernur, bupati, walikota di dapil itu pasti partainya menjadi pemenang. Contohnya kami usung Pak Foke (Fauzi Bowo), sebelumnya kami mendapat 32 kursi waktu itu kami kalah. Kami dari 32 kursi menjadi 9 kursi," papar dia.
"Kalau mau melawan Ahok tidak mudah, Ahok sudah beri bukti, siapapun yang melawan bicara janji. Jadi memang susah melawan Ahok, susah. Ahok yang fokus dipikirkan rakyat," jelas Ruhut.
Meski demikian, Ruhut menegaskan tetap menghormati apa yang tengah diupayakan oleh pengurus DPD Demokrat DKI yang dipimpin Nachrowi Ramli. Apapun hasilnya, yang terpenting siapapun yang didukung Demokrat menang.
Ruhut: SBY Tegaskan Demokrat Tak Punya Kader untuk Pilkada DKI
Ruhut menambahkan, pilihan realistis yang ada saat ini adalah dengan mendukung Ahok.
diperbarui 03 Agu 2016, 18:31 WIBDiterbitkan 03 Agu 2016, 18:31 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
6 Makanan dan Buah-Buahan Ini Ampuh Mengatasi Batuk yang Mengganggu
Prediksi Liga Inggris Arsenal vs Ipswich Town: Kualitas Timpang
Harga Emas Antam Lebih Mahal Rp 8.000 Usai Libur Natal 2024, Tengok Rinciannya
Beredar Hoaks Pendaftaran Diskon Tarif Listrik 50 Persen, Begini Cara PLN Bagikannya
8 Resep Nasi Uduk Rice Cooker yang Gurih dan Praktis
Deterjen Jadi Solusi Alternatif Pemadaman Kebakaran
6 Lokasi Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru 2025, Jakarta hingga Bali
Tamara Tyasmara Sebut 2024 Tahun Terberat, Akui Sering Didatangi Almarhum Putranya Lewat Mimpi
VIDEO: Kaleidoskop Showbiz: Deretan Artis Indonesia yang Cerai di Tahun 2024
Tips Pesan Hotel Murah: Panduan Lengkap Hemat Penginapan
Profil Indira Paramarini Sudiro, Putri Indonesia Pertama yang Masih Terlihat Awet Muda
Fungsi dari Ovarium dalam Sistem Reproduksi Wanita, Ini Mitos dan Faktanya