Bawaslu DKI: Panwas Banyak Dapat Intimidasi Timses

Ketua Bawaslu DKI Jakarta Mimah Susanti mengaku pihaknya sering berdebat dengan tim sukses pasangan calon (paslon).

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 15 Apr 2017, 14:05 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2017, 14:05 WIB
Ketua Bawaslu DKI Jakarta, Mimah Susanti
Ketua Bawaslu DKI Jakarta, Mimah Susanti saat diskusi bersama KawalPilkada dan Perludem tentang penanganan data penghitungan suara Pilgib DKI Jakarta di kantor LBH, Jumat (3/3). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu DKI Jakarta, Mimah Susanti mengaku pihaknya sering berdebat dengan tim sukses pasangan calon (paslon). Terutama pada saat memergoki timses paslon membagikan sejumlah barang dan kaos ke warga.

Bahkan beberapa kali, ia mengatakan, anggota panitia pengawas (Panwas) malah mendapat intimidasi dari timses di lapangan.

"Belum apa-apa, baru kita tanya kemudian leher kita sudah dipegang," kata Mimah Ketua Bawaslu DKI Jakarta dalam sebuah diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/4/2017).

Berdasarkan temuannya, ia mengungkapkan, anak buahnya merasa tidak aman ketika berhadapan dengan tim sukses paslon di lapangan. Setiap kali akan dilakukan penindakan, ia menambahkan, adu argumen antara pihaknya dengan timses paslon tidak terhindarkan.

"Kita jadi enggak aman setiap kita protes terhadap kedua teman (tim sukses) ini, jika memang kita temukan ada dugaan yang kita anggap melenceng," tambah ketua Bawaslu DKI Jakarta.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya