Tifatul Sembiring: Tak Bisa Ditawar, Cawapres Gerindra Harus dari PKS

Menurut Tifatul, siapapun capresnya yang diusung oleh partai besutan Prabowo Subianto itu cawapresnya harus berasal dari PKS.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Jul 2018, 16:34 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2018, 16:34 WIB
Tifatul Sembiring
Tifatul Sembiring (Liputan6.com/Denny Mahardy)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring mengatakan partainya bersikeras menjadikan kadernya sebagai calon wakil presiden bersama calon presiden yang diusung oleh Partai Gerindra di Pilpres 2019. Kata dia, PKS tidak hanya ingin menjadi objek untuk meramaikan pilpres.

"Itu engga bisa ditawar-tawar. Cawapres harus dari PKS. Kami engga mau jadi penggembira aja dalam pilpres ini," kata Tifatul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (10/6).

Menurut Tifatul, siapapun capres yang diusung partai besutan Prabowo Subianto itu cawapresnya harus berasal dari PKS. Bahkan jika nantinya capres dari Gerindra adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Kalau beliau sebagai capres silakan aja. Cawapres dari PKS," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Politikus PKS Mahfudz Siddiq menuturkan, seharusnya partainya fokus untuk memperjuangan sembilan nama capres-cawapres yang telah di sampaikan ke internal Partai Gerindra. Dia pun menilai partainya tidak konsisten.

"Jadi kalau ada beberapa petinggi mulai menyebut dan cukup sering menyebut nama pak anies baswedan ini juga jadi membingungkan kader," ujarnya.

"Kader masyarakat jugalah ini PKS ini gimana katanya punya sembilan capres-cawapres lah kok sekarang beberapa petingginya yang juga capresnya, capres PKS kok mulai menyebut orang lain," ucapnya.

Reporter: Sania Mashabi

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya