Tingkatkan Daya Beli Umat, Ini yang Dilakukan Ma'ruf Amin Bila Jadi Wapres

Menurut Ma’ruf Amin, pemberdayaan ekonomi umat akan menjadikan skala prioritas guna mewujudkan daya beli masyarakat meningkat.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Nov 2018, 06:41 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2018, 06:41 WIB
Bersama Istri, Ma'ruf Amin Hadiri Deklarasi Dukungan P-IJMA
Cawapres nomor urut 1 Ma'ruf Amin didampingi istri, Wuri Estu Handayani mengangkat jari telunjuk saat menghadiri deklarasi dukungan dari Perempuan Indonesia untuk Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin (P-IJMA) di Jakarta, Sabtu (22/9). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Serang - Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin menginginkan agar kehidupan umat semakin sejahtera. Karena itu, dia bertekad membangun pemberdayaan ekonom yang kuat agar tidak terjadi ketimpangan sosial.

"Kami yakin jika ekonomi umat kuat tentu kesejahteraan meningkat," kata Ma'ruf Amin saat silaturahmi Alim Ulama se-Banten di Ponpes Tanara Kabupaten Serang, Minggu, 18 November 2018.

Menurut Ma’ruf Amin pemberdayaan ekonomi umat akan menjadikan skala prioritas guna mewujudkan daya beli masyarakat meningkat. “Apabila, daya beli masyarakat meningkat sehingga bermuara pada kesejahteraan,” kata dia.

Ma’ruf pun mengaku telah menyiapkan konsep  yang dia namakan ‘Arus Baru Ekonomi Indonesia'. "Konsep tersebut untuk membangun pemberdayaan ekonomi umat yang kuat," kata dia.

Selama ini, menurut dia, kesejahteraan akibet perputaran ekonomi hanya dinikmati oleh para konglomerat dengan teori trickle down effect, atau pertumbuhan ekonomi menetes ke bawah. Namun demikian, faktanya yang terjadi tidak ada 'tetesan' yang dimaksud. 

"Kita harus mampu membangun ekonomi dari bawah ke atas untuk membangun kesejahteraan masyarakat," kata Ma'ruf seperti dilansir dari Antara. 

Kemitraaan dan Retrebusi Aset

Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) nonaktif itu, pemberdayaan ekonomi umat dilakukan dengan cara melalui kemitraan, redistribusi aset, pemberian lahan kepada koperasi untuk mengelola lahan pertanian, peternakan dan perikanan.

"Selain itu juga melalui keuangan, jasa, industri dan pengembangan UKM," ucap dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya