Prabowo Ungkap Pesan Orangtuanya di Hadapan Masyarakat Papua

Prabowo mengaku dipesankan supaya menjadi orang yang selalu membela rakyat Indonesia yang tertindas.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Mar 2019, 08:40 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2019, 08:40 WIB
Prabowo pada saat Pembekalan Manggala Relawan, di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, Jumat (15/3/2019).
Prabowo pada saat Pembekalan Manggala Relawan, di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta Timur, Jumat (15/3/2019).

Liputan6.com, Papua - Capres nomor urut 02 [Prabowo ]( 3924599 "")Subianto kampanye terbuka di lapangan Mandala, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, Senin, 25 Maret 2019. Di kegiatan itu, Prabowo mengungkapkan pesan yang diberikan orangtuanya kepada dirinya.

Prabowo mengaku dipesan orangtuanya supaya menjadi orang yang selalu membela rakyat Indonesia yang tertindas. Pesan itu menjadi pedoman dalam hidupnya.

"Saya dari usia muda telah digembleng oleh orangtua saya, oleh nenek saya, oleh kakek saya. Saya selalu dipesan 'Prabowo kau beruntung kau mendapat pendidikan yang bagus. Kalau kau nanti jadi orang kau harus bela rakyatmu, kau harus bela kaum yang paling lemah yang paling miskin dan paling menderita di Republik ini. Baru hidupmu punya arti," ungkap Prabowo dalam pidatonyo.

Akibat pesan itu, [Prabowo ]( 3924599 "")memutuskan menjadi seorang prajurit militer. Di masa kedinasannya, capres yang berpasangan dengan Sandiaga Salahuddin Uno itu juga disumpah untuk siap memberikan jiwa dan raganya untuk membela bangsa dan negara Indonesia.

"Usia 18 tahun saya telah bersumpah akan membela bangsa dan rakyat saya. Bila perlu jiwa saya raga saya, saya berikan untuk rakyat Indonesia," tegasnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Alasan Jadi Ikut Pilpres

Meski dirinya telah pensiun dari dinas militer, Prabowo mengaku tetap memegang pesan dari orangtuanya. Oleh karena itu, Prabowo memutuskan maju jadi capres supaya bisa berjuang lebih besar untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia. Dia berjanji berjuang untuk rakyat Indonesia yang terdiri dari suku, agama, dan ras yang berbeda.

"Saya merasa di dalam hati saya niat saya adalah untuk berbakti kepada rakyat. Tidak ada lain. Tuhan Yang Maha Esa sudah terlalu banyak memberi kepada saya. Berkali-kali, saya sudah terbang ke mana-mana di bumi Papua ini. Di gunung-gunung tengah di Wamena saya sudah tahu daerah-daerah itu. Saya juga sudah menjelajahi rawa-rawa menjelajahi perbatasan," ujar Prabowo.

"Saya sudah mengabdi di mana-mana, Tuhan selalu memberikan kebaikan kepada saya. Sehingga saya sekarang hanya ingin sisa hidup saya, saya hanya ingin bekerja dan membela rakyat saya dan seluruh Indonesia ini," pungkas Prabowo.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Sumber: Merdeka

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya