Liputan6.com, Samarinda - Markdata Research & Consulting merilis hasil survei terkait dinamika politik di Kalimantan Timur menjelang Pemilu 2024.
Survei dilakukan dari 26 April hingga 3 Mei 2023 menggunakan metode multistage random sampling dan melibatkan 800 responden dengan teknik pengumpulan data tatap muka.
Baca Juga
Menurut Founder & CEO Markdata Faisal Arief Kamil, hasil survei menunjukkan adanya pergeseran dalam elektabilitas partai politik dan para caleg.
Advertisement
"Partai Demokrat tampaknya akan mengalami peningkatan elektabilitas yang signifikan pada Pemilu 2024, sementara Partai Golkar masih mempertahankan posisinya sebagai partai dengan tingkat popularitas tertinggi," jelas Faisal, Selasa 24 Mei 2023.
Menurut Faisal Arief , Partai Demokrat tampaknya telah berhasil menjawab kebutuhan dan harapan pemilih, dan mendapatkan kepercayaan dari mereka.
"Ini menunjukkan bahwa strategi dan kebijakan yang diadopsi oleh Partai Demokrat, serta kinerja anggota DPR RI dari Partai Demokrat, telah memberikan dampak positif dan diapresiasi oleh masyarakat," sambungnya.
Faisal juga menyoroti tingkat kepuasan masyarakat Kaltim terhadap kinerja partai politik dan anggota DPR.
"Tingkat kepuasan yang tinggi ini menunjukkan bahwa masyarakat cukup puas dengan kinerja partai politik dan anggota DPR mereka. Ini menjadi modal politik yang kuat untuk Pemilu 2024," tambahnya.
Ketua DPD Demokrat Kaltim yang juga anggota DPR saat ini, Irwan, menurut Faisal, adalah contoh caleg yang berhasil meraih popularitas dan kepuasan tinggi dari masyarakat.
Dampak Positif
"Irwan menunjukkan bagaimana seorang anggota DPR dapat menciptakan dampak positif dalam masyarakat," kata Faisal.
Secara keseluruhan, Faisal menilai bahwa hasil survei ini memberikan gambaran tentang tren politik terkini di Kaltim.
"Analisis ini dapat digunakan sebagai acuan dalam merumuskan strategi politik dan membuat keputusan yang lebih tepat di masa depan," tutup Faisal.
Advertisement