Ikut Kawal Daftar ke KPU, Barisan Perubahan Optimistis Pasangan AMIN Bisa Emban Tanggungjawab

Ribuan relawan dan komponen partai politik pendukung pasangan Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar, menyemut di kawasan sekitar Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat pada Kamis (19/10/2023).

oleh Yusron Fahmi diperbarui 19 Okt 2023, 15:48 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2023, 15:38 WIB
Barisan Perubahan Anies Muhaimin (BARA AMIN) yang digawangi oleh kelompok eksponen aktivis mahasiswa lintas organisasi, ikut mengawal pendaftaran capres-cawapres Anies-Muhaimin. (Istimewa)
Barisan Perubahan Anies Muhaimin (BARA AMIN) yang digawangi oleh kelompok eksponen aktivis mahasiswa lintas organisasi, ikut mengawal pendaftaran capres-cawapres Anies-Muhaimin. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan relawan dan komponen partai politik pendukung pasangan Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar (AMIN), menyemut di kawasan sekitar Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat pada Kamis (19/10/2023).

Barisan Perubahan Anies Muhaimin (BARA AMIN) yang digawangi oleh kelompok eksponen aktivis mahasiswa lintas organisasi, juga turut membersamai euforia pendaftaran Capres-Cawapres yang diusung oleh Partai Nasdem, PKB dan PKS ini.

Teuku Muhammad Farhan Algifari, yang merupakan Founder ex officio Ketua Umum Dewan Nasional BARA AMIN menyebutkan pihaknya hadir dalam pendaftaran pasangan ini sebagai wujud sederhana empati mereka. Hal itu juga yang menjadi dasar-dasar prinsip terbentuknya organisasi relawan mereka.

“BARA AMIN berempati dengan narasi perubahan yang akan di perjuangkan Mas Anis Baswedan dan Gus Imin kedepan. Kami tergabung dari eksponen aktivis dengan berbagai latar belakang yang akan berjuang melalui cara khusus dan kreatif nanti,” kata mantan Presidium Nasional Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ini.

Farhan menuturkan, kekaguman pihaknya terhadap pasangan AMIN melalui makna filosofis AMIN dalam ritual doa, pembangunan kualitas demokrasi serta sebagai jawaban atas kebutuhan model kepemimpinan Indonesia masa depan.

“AMIN yang bukan hanya menjadi penutup doa, tapi mengiring dari awal hingga akhir. Maka pemimpin yang menjunjung tinggi demokrasi adalah satu-satunya pilihan. Sebab ia tahu dimana alamat rumah kekuasaan, yakni di tangan rakyat," jelasnya.

AMIN Adalah Jawaban

Anies dan Cak Imin atau dikenal dengan ‘AMIN’ menumpangi mobil Land Rover berwarna putih berpelat nomor (nopol) B 8165 JH.
Anies dan Cak Imin atau dikenal dengan ‘AMIN’ menumpangi mobil Land Rover berwarna putih berpelat nomor (nopol) B 8165 JH. (Foto: Istimewa).

“Anies Baswedan dan Muhaimin adalah jawaban. Jawaban yang mampu menjawab serta mengemban tanggung jawab. Jawaban yang belum tentu hadir dalam lama penantian, tapi tepat disaat kita membutuhkan," tambahnya.

Farhan menutup keterangannya dengan menyampaikan bahwa komposisi penggerak BARA AMIN se-Indonesia akan di jalankan oleh pentolan-pentolan aktivis pada masanya. Misalnya Zunnur Roin yang merupakan Sekretaris Jenderal PB HMI periode 2020-2022, dan juga pernah bersamanya sebagai Presidium Nasional Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik se Indonesia (ILMISPI). Zunnur di dapuk sebagai Sekretaris Nasional BARA AMIN.

Disamping itu eksponen organisasi Cipayung maupun intra kampus juga telah dan akan digandeng untuk mengoperasikan kerja-kerja kerelewanan BARA AMIN, yang berfokus pada diseminasi gagasan pasangan AMIN keruang publik melalui platform digital maupun langsung secara kreatif dan inklusif.

Resmi Terdaftar di KPU

Bakal pasangan calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, dan cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendaftar di KPU pada Kamis (19/10/2023). (dok Tim Anies)
Bakal pasangan calon presiden (capres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, dan cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mendaftar di KPU pada Kamis (19/10/2023). (dok Tim Anies)

Pasangan Capres-Cawapres, Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar telah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Pendaftaran ini dilakukan dengan didampingi oleh para petinggi partai koalisi Anies-Cak Imin (AMIN).

Dengan telah mendaftarkan diri sebagai Capres-Cawapres bersama Cak Imin, Anies mengaku, hal ini akan menjadi babak baru bagi mereka berdua dan partai koalisi pendukungnya.

"Jadi ini adalah babak baru dari proses pencalonan, kemarin bakal calon dari partai koalisi dan sekarang diproses KPU, percaya insya Allah akan berjalan dengan baik," kata Anies di KPU RI, Jakarta, Kamis (19/10).

Eks Gubernur DKI Jakarta ini pun percaya kepada KPU bisa menjalankan tugasnya dengan profesional.

"Kami percaya KPU akan melanksanakan tugasnya dengan profesional berimbang, dan sesuai dengan semua ketentuan," ujarnya.

Sementara itu, Cak Imin mengaku, seluruh dokumen yang dibawanya ke KPU telah dinyatakan lengkap dan memenuhi persyaratan sebagai capres-cawapres.

"Ini ada surat-surat yang sudah kami bawa bahwa seluruh kelengkapan dan syarat-syarat telah terpenuhi semua, dan kami hari ini memerima tanda terima kelengkapan," ujar Cak Imin.

Infografis Ragam Tanggapan Geger Kabar Duet Anies-Cak Imin dan Tudingan Khianat. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ragam Tanggapan Geger Kabar Duet Anies-Cak Imin dan Tudingan Khianat. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya