Prabowo-Gibran Mendominasi di NTB, Raih 2.154.843 Suara

Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Barat (NTB) menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 13 Mar 2024, 12:48 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2024, 12:47 WIB
Prabowo-Gibran
Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menghadiri debat Pilpres 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023) malam. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Barat (NTB) menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

Dilansir dari Antara, pasangan capres-cawapres nomor urut 2 itu unggul setelah memperoleh 2.154.843 suara. Berdasarkan hasil Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu 2024 KPU NTB, Prabowo-Gibran menang di 10 kabupaten/kota di NTB.

Sementara, di urutan kedua diraih pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan perolehan 850.539 suara. Kemudian disusul pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md yang mengantongi 241.106 suara.

Masyarakat yang masuk daftar pemilih tetap (DPT) di NTB mencapai 3.918.291 orang. Namun, dari jumlah itu, yang menggunakan hak suaranya di tempat pemungutan suara (TPS) pada hari Rabu, 14 Pebruari 2024, hanya 3.324.612 pemilih.

Jumlah suara sah sebanyak 3.246.488 suara, sedangkan suara tidak sah tercatat 78.124 suara. Dengan demikian, total suara sah dan tidak sah mencapai 3.324.612 suara.

Sebelumnya, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka juga unggul di Provinsi Kalimantan Barat dalam rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional di Gedung KPU RI, Jakarta, Minggu 10 Maret 2024.

Berdasarkan pemaparan KPU Provinsi Kalimantan Barat, pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan 1.964.183 suara, disusul pasangan nomor urut 1 Anies-Muhaimin memperoleh 718.641 suara, dan pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud memperoleh 534.450 suara.

"Hasil penghitungan suara, rekapitulasi yang dilaksanakan oleh KPU Provinsi Kalimantan Barat untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden bisa kita sahkan. Bismillah sah," kata Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari pada rapat pleno tersebut dilansir dari Antara, Senin (11/3/2024).

Pengesahan itu dilakukan setelah mempertimbangkan kecocokan data pengguna hak pilih, penggunaan surat suara, serta jumlah suara sah dan tidak sah, yang berjumlah 3.277.815.

"Sudah klop ya," kata dia.

Daftar pemilih tetap di Kalimantan Barat berjumlah 3.958.561 orang, yang terdiri dari 2.017.565 orang laki-laki, dan sebanyak 1.940.996 orang perempuan.

Adapun rapat pleno rekapitulasi untuk Provinsi Kalimantan Barat itu baru dimulai sekira pukul 20.40 WIB, karena menunggu kehadiran tim KPU Provinsi Kalimantan Barat

KPU Sahkan Suara Prabowo-Gibran Unggul di Bali

Prabowo-Gibran di Debat Keempat Capres-Cawapres Pemilu 2024
Debat Keempat Pilpres 2024 mengangkat tema terkait pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy'ari mengesahkan suara pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Provinsi Bali dengan perolehan 1.454.640 suara. Angka ini merupakan rekapitulasi hasil suara Pilpres 2024 untuk provinsi Bali.

Sedangkan, di urutan kedua ada pasangan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan 1.127.134 suara. Sementara, pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menempati posisi ketiga dengan 99.233 suara.

Jumlah surat suara sah 2.681.007 dan tidak sah 59.685. Total Jumlah surat suara sah dan tidak sah adalah 2.740.692.

"Bisa kita terima dan kita sahkan ya. Bismillah sah," kata Hasyim saat rapat pleno rekapitulasi hasil perolehan suara nasional di kantor KPU, Jakarta Pusat, Minggu (10/3/2024).

Sementara itu, untuk pemilihan legislatif (Pileg) 2024 provinsi Bali, PDIP berada di posisi pertama dengan 1.290.884 perolehan suara.

Dalam rapat pleno, Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan menyampaikan hasil rekapitulasi wilayahnya di depan para saksi dan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya