Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden (capres) nomor urut satu Anies Baswedan, bakal memantau penetapan hasil pemilihan umum (Pemilu) 2024 oleh KPU pada Rabu (20/3/2024).
Anies menyatakan, akan menyambangi markas pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN) di Jalan Diponegoro 10, Jakarta Pusat. Dia bakal memberikan keterangan terhadap hasil pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga
"Kita masih menunggu sampai ada kejelasan jadwal (penetapan oleh KPU). Tentu (akan ke markas pemenangan), pokoknya begitu kita tahu jadwal (penetapan hasil Pemilu) kita buat jadwal," kata Anies kepada wartawan di kawasan Jakarta Selatan, Selasa 19 Maret 2024.
Advertisement
Lebih jauh, Anies mengucapkan terima kasih kepada masyarakat di dua provinsi yakni Sumatera Barat dan Aceh yang telah memilih AMIN di Pilpres 2024. AMIN menang telak di dua provinsi tersebut.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, di Sumatera Barat AMIN menang dengan perolehan 1.744.042 suara. Sementara di Aceh, AMIN unggul jauh dengan perolehan 2.369.534 suara.
"Saya sampaikan kepada semua terima kasih, kepada yang sudah mendukung terima kasih, yang bertahan walaupun ada tekanan, walaupun ada imbalan, tetap memilih dengan hati nuraninya," ucap Anies.
Diketahui, dari total 38 provinsi KPU baru menyelesaikan rekapitulasi nasional di 36 provinsi. Rekapitulasi suara di dua provinsi tersisa, yaitu Papua dan Papua Pegunungan akan dituntaskan hari ini dan dilanjutkan dengan penetapan hasil Pemilu 2024 tepat waktu.
Anies Soal Pilkada DKI Jakarta 2024
Calon presiden (capres) nomor urut satu Anies Baswedan, menegaskan tidak akan maju sebagai calon gubernur (cagub) dalam gelaran pemilihan kepala daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024.
Anies mengatakan, isu dirinya maju Pilkada DKI Jakarta 2024 sebagai upaya menggeser pembicaraan ihwal pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang belum tuntas. Hal ini disampaikan Anies kepada wartawan dalam kunjungannya ke Sumatera Barat, 16 Maret 2024 lalu.
"Tidak, tidak (maju pilgub). Karena itu saya bilang, pembicaraan tentang pilkada itu upaya menggeser tanpa sadar percakapan pilpres mau digeser jadi persoalan pilkada," kata Anies.
Padahal, kata Anies berbagai tahapan Pilpres 2024 belum rampung secara resmi. Anies mengaku, belum ada pembicaraan mengenai Pilkada 2024.
"Kita ini masih berada di pembicaraan tentang pilpres, dan kita masih terus berusaha," ujar Anies.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini menegaskan, bakal berfokus pada gelaran Pilpres 2024. Sikap, kata Anies akan disampaikan secara resmi usai hasil pilpres ditetapkan.
"Jadi, saya ingin sampaikan kepada semuanya bahwa saya akan terus konsentrasi dalam pilpres ini bahkan nanti kita akan lihat hasilnya, dari hasilnya kita akan tentukan langkah langkah kita," kata dia.
Advertisement