DPW PPP Solid, Mardiono Diminta Fokus Pimpin Partai Jelang Pilkada 2024

Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Nusa Tenggara Timur (NTT) Djainudin Lonek meminta Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono untuk fokus dalam memimpin partai jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

oleh Tim News diperbarui 17 Jun 2024, 10:08 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2024, 00:20 WIB
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) (Istimewa)
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Nusa Tenggara Timur (NTT) Djainudin Lonek meminta Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono untuk fokus dalam memimpin partai jelang Pilkada 2024. Sebab, menurutnya saat ini mulai hadir pihak yang tidak bertanggung jawab dan memanfaatkan situasi jelang Pilkada.

“Pak Ketum tidak perlu terpengaruh dengan ujaran mereka yang secara konstitusi tidak dapat dipertanggung jawabkan. Karena mereka tidak memiliki hak suara dan kami seluruh DPW PPP se-Indonesia sangat solid di bawah kepemimpinannya,” tutur Lonek, Minggu (16/6/2024).

Lonek menyebut, sebelumnya seluruh DPW PPP se-Indonesia telah berkumpul dalam agenda Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Di mana Rapimnas tersebut menjadi ajang untuk kembali membangkitkan semangat persatuan di dalam partai berlambang Kabah.

“Kalau mengikuti Rapimnas dari awal hingga akhir, pasti paham motivasi yang diberikan oleh Pak Ketum. Beliau menyampaikan, walaupun tidak ikut bertarung di kontestasi Pileg namun kegagalan adalah miliki bersama dan kemenangan juga milik bersama,” jelasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Soal Muktamar

Lonek menambahkan, seluruh DPW PPP se-Indonesia telah sepakat untuk menggelar Muktamar sesuai jadwal yang telah ditentukan berdasarkan AD/ART partai.

“Di Rapimnas sendiri kami tidak mengubah jadwal untuk muktamar, namun karena terdapat berbagai isu maka kami menegaskan kembali bahwa muktamar akan dilaksanakan sesuai dengan AD/ART yaitu tahun 2025,” tutupnya.

Diketahui, beberapa waktu belakangan terdapat oknum yang ingin berusaha memecah belah PPP jelang Pilkada 2024. Namun, hal tersebut tidak mengganggu kondisi internal yang sedang bekerja dan fokus terhadap agenda politik selanjutnya yaitu Pilkada 2024.

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya