Lakukan 4 Persiapan Sebelum Membangun Rumah

Selain biaya, ada empat hal lain yang perlu diperhatikan sebelum mulai konstruksi rumah idaman.

oleh Isnaini Khoirunisa diperbarui 18 Mei 2016, 15:00 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2016, 15:00 WIB
Rumah.com 4 Persiapan Sebelum Membangun Rumah
Selain biaya, ada empat hal lain yang perlu diperhatikan sebelum mulai konstruksi rumah idaman.

Liputan6.com, Jakarta Selain menyewa atau membeli rumah, beberapa orang lebih memilih untuk membangun rumah impiannya sendiri. Berbekal sebidang tanah dan imajinasi desain rumah yang ingin diwujudkan, Anda bisa menghemat banyak biaya ketimbang membeli rumah dengan cara menyicil.

Meski begitu, karena anggaran biayanya relatif sulit diprediksi, Anda harus menyiapkan sejumlah uang simpanan ekstra. Selain biaya, ada empat hal lain yang perlu diperhatikan sebelum mulai konstruksi rumah idaman, dikutip dari Rumah.com.

 

  1. Lokasi
    Jika Anda membangun rumah, Anda mesti menjadi periset properti yang andal. Ini karena, rumah terbaik yang didesain persis seperti keinginan Anda akan terletak disana. Sebagian orang bahkan rela menyicil kavling beberapa tahun sebelum siap membangun hunian di atasnya.

    Sangat penting mencari lokasi yang strategis, baik dari aksesibilitas dan fasilitas di sekitarnya untuk mempermudah mobilitas keluarga.

    Selain dekat dari lokasi kerja, cari rumah yang dekat menjangkau sekolah untuk buah hati. Selain itu perbelanjaan seperti swalayan, mal dan ruko juga menjadi pertimbangan penting selanjutnya.

    Untuk mengetahui fasilitas umum yang lengkap ada di sebuah lokasi, Anda bisa mendapat informasi tersebut dari Resensi Proyek Rumah.com.

  2. Pekerjakan Para Ahli
    Harus diakui banyak proses yang Anda lewati ketika hendak membangun rumah. Mulai dari mencari informasi lokasi yang prospektif, berkonsultasi dengan arsitek dan desain interior untuk mewujudkan keinginan, bekerjasama dengan tukang atau kontraktor yang membangun rumah Anda sampai selesai sampai dengan bekerjasama dengan notaris untuk mengurus biaya pajak dan dokumen penting rumah Anda.

    Bekerjasama dengan banyak orang, artinya Anda harus mengeluarkan dana yang cukup besar. Untuk itu, jangan terpaku untuk mempercayakan jasa yang mematok harga tinggi. Anda bisa meminta rekomendasi dari teman atau kolega yang sebelumnya pernah membangun rumah atau memiliki relasi yang terpercaya.

  3. Memperhatikan Detil
    Selalu ingat bahwa Anda adalah seorang konsumen yang menggunakan jasa banyak ahli, untuk itu pastikan rumah Anda dikerjakan persis seperti yang Anda harapkan.

    Bukan berarti Anda bisa menolak saran yang mereka berikan, namun Anda tetap harus mengemukakan hal sekecil apapun yang Anda harapkan ada di rumah Anda. Dengan begitu mereka bisa menemukan titik tengah yang pas antara selera Anda dan bagaimana semestinya.

  4. Rancang Hunian Seperti Anda akan Tinggal Selamanya
    Meskipun Anda tidak bisa memprediksi seberapa lama akan tinggal disana, namun setidaknya rumah tersebut akan menjadi warisan bagi anak cucu Anda di masa depan. Untuk itu ketika mendesain rumah sendiri, pilih segala sesuatu yang klasik dan timeless, sehingga bisa bertahan lama dalam jangka waktu yang panjang.

    Perhatikan juga aspek kesehatan rumah seperti ventilasi, jendela, void, sistem air dan listrik, sampai juga penataan taman yang praktis. Dengan begitu walaupun nantinya rumah tersebut terpaksa Anda jual, nilainya akan tetap stabil.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya