Liputan6.com, Denpasar - Polres Badung memeriksa intensif seorang turis asal Inggris bernama Fogli Davide setelah diduga membawa benda membahayakan saat hendak menumpang pesawat Qatar Airways jurusan Denpasar-Doha.
Polisi mengatakan benda itu diduga mainan yang mirip bom. Namun, kepolisian tetap memeriksa Fogli secara intensif yang hendak terbang bersama teman wanitanya asal Italia.
Baca Juga
"Ya, masih dilakukan pemeriksaan intensif oleh Polres Badung," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Trikora Harjo saat dihubungi Liputan6.com, Minggu 6 Desember 2015 malam.
Fogli diturunkan paksa dari pesawat yang hendak ditumpanginya setelah terdeteksi membawa benda yang menyerupai bom. Sementara, pesawat yang hendak ditumpangi Fogli telah terbang sesuai jadwal dan rute.
"Pesawatnya sudah terbang, tapi yang bersangkutan masih kita diperiksa intensif Polres Badung," tegas Trikora.