Menteri Anies Janji Perbaiki Sekolah Rusak Korban Banjir di Solo

Anies mengawali kegiatan pendataan sekolah korban banjir dengan mengunjungi SD Mijipilihan di Joyontakan.

oleh Fajar Abrori diperbarui 21 Jun 2016, 22:10 WIB
Diterbitkan 21 Jun 2016, 22:10 WIB
Banjir Solo
Menteri Anies Janji Perbaiki Sekolah Rusak Korban Banjir di Solo

Liputan6.com, Solo - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengunjungi sejumlah sekolah yang terkena bencana banjir di Solo, Jawa Tengah. Mantan Rektor Universitas Paramadina itu berjanji untuk segera memperbaiki kerusakan sarana dan prasarana sekolah yang rusak.

Pantauan Liputan6.com, Selasa (21/6/2016), Anies mengawali kegiatan pendataan sekolah korban banjir dengan mengunjungi SD Mijipilihan di Joyontakan. Setelah itu dilanjutkan dengan mengunjungi SD Joyontakan, SMK 1 Muhammadiyah, hingga SMP Negeri 6 Solo.

Saat mengunjungi SMP Negeri 6, dia melihat langsung kondisi sekolah yang terkena banjir. Di halaman sekolah, ia terlihat mengecek buku serta dokumen yang sedang dijemur lantaran sempat basah terendam banjir.

Menteri Anies mengecek buku yang basah akibat banjir di Solo, Jateng. (Reza Kuncoro/Liputan6.com)

Dalam kesempatan tersebut, sang menteri mengapresiasi kerja Pemerintah Kota (Pemkot) Solo untuk mengatasi dampak bajir yang menggenangi sejumlah sekolah.

"Pemkot menanganinya dengan cepat. Kita di Jakarta mendengar kabar soal banjir itu, ternyata sampai di sini kita melihat ternyata sudah ditanganinya," kata Anies di Solo, Jateng, Selasa (21/6/2016).

Anies mengungkapkan, penanganan banjir yang dilakukan pemkot dengan menggandeng masyarakat secara gotong royong perlu dicontoh. Dengan kerja seperti ini maka penanganan bisa dilakukan dengan cepat.

Dia berjanji untuk segera memperbaiki sekolah-sekolah yang terendam banjir tersebut. Hal ini, kata dia, sesuai dengan perintah Presiden Jokowi yang menyatakan, negara harus hadir saat situasi krisis maupun bencana.

"Kami hadir dan siap untuk perbaiki sekolah-sekolah yang rusak, baik fasilitas sarana maupun prasarana maupun kebutuhan anak-anak untuk belajar," ucap dia.

"Setelah didata, kita akan siap untuk membantu semuanya. Untung ini masih libur ya jadi tidak begitu mengganggu. Tetapi begitu nanti siswa masuk semuanya harus sudah baik. Jangan sampai mengganggu kegiatan belajar," sambung Anies.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Etty Retnowati mengatakan, ada puluhan sekolah yang terkena banjir. Sekolah-sekolah tersebut berada di 3 kecamatan di Solo, di antaranya Jebres, Serengan, dan Pasar Kliwon.

"Jumlahnya ada puluhan dan ini masih kita inventarisir terus. Kondisinya yang masih parah tadi di SMK 1 Muhammadiyah. SD Joyontakan dan SD Mijipilihan. Tadi masih beres-beres sisa banjir kemarin," papar Etty.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya