Liputan6.com, Kupang - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Nusa Tenggara Timur (NTT)Â dalam dua hari ini. Beragam agenda memadati rangkaian kunjungan Presiden.Â
Bicara NTT tak lepas dari sektor wisata. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata yang menakjubkan. Berikut enam destinasi di sana yang tahun lalu diusung sebagai destinasi wisata nasional.
Advertisement
Baca Juga
Tradisi Pasola di Sumba Barat
Pasola berarti permainan ketangkasan melemparkan lembing atau tombak (tumpul) dari atas kuda ke arah lawan. Permainan ini masuk rangkaian upacara tradisional suku Sumba yang masih menganut agama asli yang disebut Marapu.Tradisi pasola digelar di empat lokasi berbeda di Kabupaten Sumba Barat secara bergiliran. Keempat tempat tersebut adalah kampung Kodi, Lamboya, Wonokaka, dan Gaura. Waktu pelaksanaannya jatuh pada sekitar Februari hingga Maret setiap tahunnya, tergantung dari penanggalan tradisonal Sumba.
Pantai Nihiwatu di Sumba Barat
Pantai Nihiwatu berada di peringkat ke-17 dari 100 pantai terbaik di dunia dan satu-satunya pantai di Indonesia yang terpilih menjadi pantai terbaik di Asia.Pantai di wilayah Sumba Barat ini salah satu tujuan para surfer atau peselancar kelas dunia untuk mencoba keganasan ombak pantai tersebut. Bahkan, para peselancar menjuluki pantai ini dengan sebutan God’s Left.
Selancar Nembrala
Pantai indah dengan panorama pasir putih dan gelombang laut berskala internasional bernama Nembrala ini terletak di Pulau Rote, Rote Ndao, pulau di ujung selatan Indonesia yang masuk dalam wilayah NTT dan berbatasan dengan Benua Australia.Di pantai ini, setiap tahun antara September hingga Oktober digelar turnamen selancar kelas dunia yang diikuti para peselancar internasional dan nasional. Itu karena pada bulan-bulan tersebut tinggi gulungan ombak bisa mencapai tujuh meter.
Danau Tiga Warna
Danau Kelimutu adalah danau kawah yang terletak di puncak Gunung Kelimutu (gunung berapi) yang terletak di Pulau Flores, Provinsi NTT. Lokasi gunung ini tepatnya di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende.Danau ini dikenal dengan nama Danau Tiga Warna karena memiliki tiga warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Walaupun begitu, warna-warna tersebut selalu berubah-ubah seiring dengan perjalanan waktu. Danau ini berada di ketinggian 1.631 meter dari permukaan laut.
Situs Bung Karno
Situs Bung Karno berada di Kota Ende, ibu kota Kabupaten Ende, NTT. Kota ini menyimpan sejarah panjang perihal sepak terjang Soekarno atau Bung Karno selama empat tahun (14 Januari 1934 hingga 18 Oktober 1938) diasingkan oleh Pemerintah Hindia Belanda.Selama masa pengasingan Bung Karno merenungkan Pancasila yang menjadi dasar kehidupan bernegara Indonesia. Kini di Ende berdiri Taman Perenungan Bung Karno. Patung Bung Karno duduk merenung terlihat kokoh di bawah pohon sukun bercabang lima sambil menatap ke arah laut.
Taman Laut di Kabupaten Alor
Taman laut Selat Pantar berada di antara Pulau Alor dan Pulau Pantar. Taman laut yang terdapat di sini bisa di golongkan sebagai Taman laut terindah di dunia dan konon terbaik setelah Kepulauan Karibia.
Keistimewaan dari Selat Pantar, NTT, adalah memiliki banyak titik diving atau menyelam favorit wisatawan karena memiliki panorama taman laut yang indah dan langka.Jumlah spot tercatat ada 26 titik, di antaranya Half Moon Bay; Peter's Prize; Crocodile Rook; Cave Point; The Edge; Coral Clitts; Baeylon; The Arch; Fallt Line; The Patch; Nite Delht; Kal's Dream; The Ball; Trip Top; The Mlai Hall; No Man's Land; The Chatedral; School's Ut; dan titik selam Shark Close.