358 Calon Jemaah Haji Kloter 1 Masuk Asrama Haji Donohudan

Sebanyak 358 calon jemaah haji kloter 1 Embarkasi Solo yang berasal dari Kabupaten Sukoharjo telah tiba di Asrama Haji Donohudan Solo

oleh Fajar Abrori diperbarui 07 Jul 2019, 01:56 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2019, 01:56 WIB
Calon Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Solo
Sebanyak 358 calon jemaah haji kloter 1 Embarkasi Solo asal Kabupaten Sukoharjo tiba di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Sabtu (5/7).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Liputan6.com, Boyolali - Calon jemaah haji kloter 1 Embarkasi Solo tiba di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Sabtu, 6 Juli 2019. Kloter 1 yang berjumlah 358 calon jemaah haji itu berasal dari Kabupaten Sukoharjo.

Iring-iringan bus yang membawa rombongan calon jemaah haji kloter 1 itu tiba di Asrama Haji Donohudan, Boyolali sekitar pukul 08.00 WIB. Setelah turun dari bus, ratusan calon jemah haji itu langsung berkumpul di aula asrama untuk mengikuti prosesi penyambutan.

Setelah itu, para petugas haji mendatangi satu per satu calon jemaah haji untuk memerikan kelengkapan dokumen. Sebelum masuk asrama, mereka harus menjalani pemeriksaan kesehatan yang dilakukan sejumlah petugas kesehatan.

Kasubag Penerangan, Humas dan Protokol Embarkasi Solo, Agus Widakdo mengatakan calon jemaah haji kloter 1 yang masuk ke asrama pada hari ini berasal dari Kabupaten Sukoharjo. Jumlah calon jemaah haji yang masuk pada kloter 1 sebanyak 358 orang.

"Seharusnya jumlah kloter 1 itu 360 calon jemaah haji tapi ada satu orang yang meningga dunia dan satu yang sakit sehingga pemberangkatan ditunda," kata dia di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, 6 Juli 2019.

Rencananya calon jemaah kloter 1 akan berangkat menuju Tanah Suci pada Minggu pagi besok sekitar pukul 05.35 WIB. Hanya saja sebelum pemberangkatakan akan dilakukan prosesi pelepasan jemaah haji di Asrama Haji Donohudan, Boyolali.

"Insyaallah prosesi pemberangkatan jemaah haji kloter 1 akan dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah, Bapak Ganjar Pranowo. Mungkin besok jam 03.00 WIB sudah dilakukan persiapan prosesi," ucapnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya