Jelang Kedatangan WNI dari Wuhan, Warga Natuna Berebut Masker

Tidak ada yang menjamin kalau virus itu tidak menyebar di Natuna.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Feb 2020, 14:42 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2020, 14:42 WIB
Liputan 6 default 3
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Riau - Ratusan orang warga Kecamatan Natuna Tengah, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) tidak mendapatkan masker untuk mengantisipasi virus corona.

Salah seorang warga Pulau Bunguran Tengah, Rostina mengatakan, warga khawatir terinfeksi virus corona setelah pemerintah mengevakuasi WNI yang tinggal di Wuhan ke Natuna malam ini.

"Kami tidak mendapatkan masker karena sudah habis," ujarnya, Sabtu (1/2/2020).

Rostina dan ratusan warga ikut berunjuk rasa menolak WNI di Wuhan yang diisolasi di Natuna. Namun warga bisa buat apa kalau sudah diputuskan pemerintah pusat.

"Kami butuh masker," sebutnya dilansir Antara.

Warga lainnya, Simprah mengatakan hal senada. Warga kaget karena mendapat informasi tersebut di tengah isu virus corona yang mengerikan.

Menurut dia, warga berhak menolak kebijakan itu, karena tidak ada yang menjamin kalau virus itu tidak menyebar di Natuna. Kalau pemerintah bisa menjamin, seharusnya mereka dikembalikan ke rumahnya masing-masing atau ke daerah yang memiliki rumah sakit yang representatif. 

Peralatan di Rumah Sakit Natuna belum lengkap sehingga kalau terjadi sesuatu yang tidak diinginkan akan sulit ditangani.

Masyarakat Natuna selama ini hidup aman dan nyaman. Namun kebijakan pemerintah pusat menyebabkan masyarakat resah. "Kami ingin aman, hidup tenang," ucapnya.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya