6 Korban Meninggal Dunia Ditemukan di Lokasi Longsor Tambang Ilegal Parimo

Pencarian korban longsor tambang emas ilegal di Desa Buranga, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) hingga hari kedua terus dilakukan personel gabungan. Sepanjang Kamis (25/2/2021) sebanyak 6 korban meninggal dunia telah ditemukan.

oleh Heri Susanto diperbarui 25 Feb 2021, 22:55 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2021, 22:49 WIB
evakuasi korban longsor tambang emas ilegal di Parimo
Personel gabungan mengevakuasi salah satu korban longsor tambang emas ilegal di Kabupaten Parigi Moutong, Kamis (25/2/2021). (Foto: Basarnas Palu).

Liputan6.com, Parigi Moutong - Pencarian korban longsor tambang emas ilegal di Desa Buranga, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) hingga hari kedua terus dilakukan personel gabungan. Sepanjang Kamis (25/2/2021) sebanyak 6 korban meninggal dunia telah ditemukan.

Operasi pencarian terhadap korban longsor tambang ilegal di Desa Buranga, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parimo sepanjang Kamis (25/2/2021) melibatkan ratusan personel gabungan dari Basarnas, BPBD, TNI, polisi, serta para sukarelawan dan warga setempat.

Berdasarkan data Basarnas Palu, jumlah korban yang ditemukan meninggal dunia sebanyak 6 orang, sedangkan yang selamat sebanyak 16 orang. Sementara itu, satu orang yang dilaporkan hilang masih dalam pencarian.

"Korban yang masih dicari atas nama Maskan. Pencarian dilakukan di titik yang sama dengan ditemukannya korban lainnya," Kepala Basarnas Palu, Andrias Hendrik Johanes mengatakan, Kamis (25/2/2021) malam.

Petugas membawa para korban luka maupun meninggal dunia ke Puskesmas Ampibabo sebelum diserahkan ke pihak keluarga.

Selain menggunakan dua alat berat untuk mengangkat lumpur dan bebatuan, petugas juga menggunakan pompa untuk menyedot air yang menggenang di titik pencarian korban.

Operasi pencarian sendiri dihentikan sementara pada pukul 18.00 dan akan dilanjutkan kembali pada Jumat pagi (26/2/2021).

Longsor yang terjadi di lokasi penambangan emas ilegal di desa tersebut terjadi pada Rabu petang (24/2/2021), saat penambang dan warga tengah beristirahat. Peristiwa yang terjadi tiba-tiba itu membuat sejumlah warga yang berada di lokasi tidak sempat menyelamatkan diri.

Simak video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya