Duka di Pantai Bantayan Aceh Saat Hari Raya Iduladha

Momen liburan Hari Raya Iduladha di pantai Aceh Utara terasa berkabung usai dua remaja tenggelam karena pelampung mereka lepas. Simak beritanya:

oleh Rino Abonita diperbarui 22 Jul 2021, 23:00 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2021, 23:00 WIB
Ilustrasi Orang Tenggelam
Ilustrasi Orang Tenggelam. (IstockPhoto)

Liputan6.com, Aceh - Dua remaja di Aceh Utara meninggal dunia setelah sempat tenggelam di laut kawasan pantai Bantayan Kecamatan Seunuddon, Rabu siang (21/7/2021). Saat itu, pantai sedang ramai pengunjung yang sedang menikmati libur Iduladha. 

Kedua korban awalnya sedang berenang bersama dua remaja lainnya yang salah satunya ikut tenggelam dan selamat. Keempatnya berstatus pelajar yang tercatat tinggal di Gampong Unit Lima, Babussalam Kecamatan Baktiya.

Dua remaja yang meninggal dunia yakni Dika Ramadhani (11) dan Yoga (15). Sementara, satu remaja yang ikut tenggelam dan selamat yakni Saifan Fahrezi (14).

"Keempat korban berenang ke laut berjarak 30 meter dari pesisir pantai Bantayan dengan mengunakan pelampung ban," terang Kapolsek Seunuddon, Iptu M Jamil, dalam keterangan yang Liputan6.com terima, Selasa malam.

Ketika melihat ketiga temannya terlepas dari pelampung, Ikbal Riandi (13) berteriak meminta tolong kepada orang-orang yang ada di pantai. Pencarian para korban memakan waktu setengah jam lamanya sampai masyarakat menemukan Dika dan Yoga di pesisir pantai.

Petugas patroli dari kepolisian membawa ketiganya ke puskesmas setempat. Berbeda dengan dua temannya yang tenggelam, Saifan mengalami sesak napas dan mendapat perawatan di rumah sakit Cut Meutia.

"Orangtua korban beserta keluarga korban meminta kepada pihak kepolisian agar korban tidak dilakukan visum et repertum karena menurut keluarga ini adalah murni musibah," pungkas Jamil.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya