Gotong-royong Gelar Vaksinasi di Pasar Tradisional dan Ritel-UMKM

Banyak masyarakat yang belum tersentuh vaksin dikarenakan masih ada rasa takut.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Agu 2021, 02:20 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2021, 21:30 WIB
Rieke Diah Pitaloka Dorong Vaksinasi Pasar Tradisional dan Ritel-UMKM
Rieke Diah Pitaloka Dorong Vaksinasi Pasar Tradisional dan Ritel-UMKM. (Istimewa)

Liputan6.com, Cikarang - Laskar Juang RDP dan Polres Metro Bekasi melanjutkan program percepatan vaksinasi dengan menggandeng manajemen Lippo Cikarang dan Kementrian Perdagangan.

Pembina Laskar Juang RDP, Rieke Diah Pitaloka menyampaikan setelah program "Vaksin Roadshow Factory" bagi buruh pabrik, target selanjutnya yakni vaksinasi pasar tradisional dan ritel-UMKM.

"Target vaksinasi 70% nasional sampai November yakni 165 juta penduduk Indonesia agar terpenuhi herd immunity. Semua bisa terlaksana asal kita gotong royong," kata Rieke di hadapan Wakil Menteri Perdagangan Jerry L Sambuaga saat pelaksanaan Vaksin Roadshow Factory di PT Abacus Kencana Industries, Kawasan Industri Lippo CIkarang, Sabtu (07/08/21).

Rieke berharap Kementerian Perdagangan dapat bersinergi dengan Laskar Juang RDP, Pemda dan Polres Metro Bekasi untuk menggelar vaksinasi pasar tradisional.

"Banyak masyarakat yang belum tersentuh vaksin dikarenakan masih ada rasa takut. Selain vaksinasi masif di kalangan industri, perlu juga percepatan di pasar tradisional dan ritel UMKM," ujar Rieke.

Lebih jauh ia menyampaikan bahwa di Kabupaten Bekasi ada 4.000 perusahaan dengan lebih dari 30 negara yang berinvestasi. Dengan vaksinasi masif, diharapkan meminimalisir klaster Covid industri.

"Ini pentingnya vaksinasi massal pabrik. Saya tidak bisa bayangkan sejuta lebih buruh menjadi klaster. Lantas bagaimana nasib produk yang dihasilkan dari sini. Tentu akan berdampak pada sektor ekonomi," tegasnya.

Sementara itu Wakil Menteri Perdagangan Jerry L Sambuaga menjelaskan upaya vaksinasi pasar tradisional akan menjadi solusi untuk target nasional menuju herd immunity.

Jerry sepakat bahwa setelah buruh pabrik, selanjutnya vaksinasi massal dilanjutkan bagi pasar tradisional dan ritel-UMKM.

"Kemendag sangat mendukung target vaksinasi pasar tradisional dan ritel-UMKM seperti yang disampaikan oleh Bu Rieke. Semua hal terkait percepatan vaksin akan kita dukung. Bahkan, kita juga akan minta ritel kasih diskon bagi mereka yang sudah vaksin," ujar Jerry.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Soleman S.E mengatakan Kabupaten Bekasi masih belum keluar dari zona merah covid-19. Sementara vaksinasi masih di kisaran 26 persen dan tertinggal dari target nasional.

"Kami berterimakasih karena keberadaan Laskar Juang RDP bekerjasama dengan Polres Metro Bekasi amat membantu percepatan vaksinasi. Dengan dukungan Kemendag harapannya dapat lebih mengakselerasi," ujar Soleman.

Acara "vaksin roadshow factory" kali ini diikuti 1.000 lebih pekerja PT. Abacus Kencana Industries, PT. Hi-Lex, PT. Tri Mitra dan Manajemen Lippo Cikarang.

Turut hadir dalam pelaksanaan program vaksin tersebut diantaranya, Sekda Pemkab Bekasi Herman Hanapi, Kepala Dinas Perdagangan Bekasi Muchlis, PR Lippo Cikarang Jefry Rawis dan Direktur PT Abacus Kencana Industries Andre Soetadji.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya