ETLE Diklaim Efektif Turunkan Tingkat Fatalitas Kecelakaan Lalu Lintas

Liputan6.com, Medan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) terus melakukan implementasi perluasan penindakan hukum berbasis Elektronik Traffic Law Enforcement (ETLE).

Melalui Direktorat Penegakan Hukum Korlantas Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan, didampingi Kombes Pol Made Agus Prasatya, Kombes Pol Twedy, dan Kompol Davis, melakukan Monev Asistensi E-Tilang dan ETLE di wilayah Ditlantas Polda Sumut.

Dalam Monev yang dilakukan Rabu, 8 Juni 2022, Aan yang juga didampingi Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Indra Darmawan Iriyanto, mengatakan, untuk di Kota Medan sudah ada 2 kamera yang bisa diimplementasikan, dan sudah operasional.

"Sudah kita cek untuk implementasinya, dan ini sudah terhubung dengan ETLE Nasional Presisi. Artinya, kita capture plat luar daerah sudah ada datanya di sini," kata Aan, dalam keterangan diperoleh dari Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Jumat (10/6/2022).

Diterangkan, penerapan penegakan hukum dengan ETLE ini sudah diterapkan di 26 Polda, sebanyak 286 titik lokasi, ditambah kerja sama dengan pihak jalan tol ada 30 lebih kamera.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Aan berharap di Kota Medan bisa sama-sama membangun ETLE di jalan tol, terutama di ruas jalan yang rawan kecelakaan.

"Evaluasi kami, ETLE yang terpasang di jalan tol Trans Jawa dan Trans Sumatera sangat efektif menurunkan tingkat fatalitas kecelakaan," ujarnya.

Aan menargetkan, tahun ini seluruh Indonesia sudah terjangkau ETLE Nasional Presisi pada bulan September 2022 mendatang.

"Ini target minimal, target maksimalnya seluruh stakeholder bisa membantu, bisa berkolaborasi, sehingga semakin banyak dan masif. Sehingga tingkat kepatuhan di jalan bisa meningkat lagi," ucapnya.

Dukungan penerapan ETLE diberikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, kepada Korlantas Polri dan jajaran. Hal itu dikatakan langsung kepada Dirgakkum Korlantas Polri saat berkunjung ke kantor Wali Kota Medan.

"Kami diskusi, ternyata di program Wali Kota Medan juga ada yang terkait dengan ETLE. Yang pertama program e-Parking, kemudian ada program dari dinas perhubungan yang bisa terintegrasi dengan kamera ETLE kita," sebutnya.

Aan mengatakan, Wali Kota Medan, Bobby Nasution, sangat mendukung penegakan hukum lalu lintas yang berbasis digital atau ETLE.

Melalui Dinas Perhubungan Kota Medan, Wali Kota Medan akan memberikan akses untuk 10 titik kamera yang akan terintegrasi dengan sistem ETLE Nasional Presisi.

"Harapan ke depan, tingkat kepatuhan masyarakat di kMedan lebih meningkat, kemudian budaya berlalu lintas di jalan lebih tertib, dan Medan menjadi kota pintar atau smart city," Aan menandaskan.