Rifat Sungkar Siap Bangkit Tunjukan Hasil Terbaik di APRC 2022 Danau Toba

Pembalap Tanah Air, Rifat Sungkar, sempat mengalami kendala pada Kejurnas Rally Danau Toba Agustus 2022 lalu. Di Asia Pacific Rally Championship (APRC) 2022 ini, Rifat siap bangkit untuk menunjukan hasil terbaik.

oleh Reza Efendi diperbarui 23 Sep 2022, 23:35 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2022, 22:51 WIB
Rifat Sungkar
Rifat Sungkar (Reza Efendi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Simalungun Pembalap Tanah Air, Rifat Sungkar, sempat mengalami kendala pada Kejurnas Rally Danau Toba Agustus 2022 lalu. Di Asia Pacific Rally Championship (APRC) 2022 ini, Rifat siap bangkit untuk menunjukan hasil terbaik.

Bagi Rifat, dalam menjalani setiap kompetisi balapan selalu memegang prinsip menyetir mobil. "Kenapa kaca depan lebih besar dari spion? Karena, masa depan lebih penting dari masa lalu. Itu saya kerjakan," katanya saat konferensi pers Sopo Tamaro, Parapat, Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (23/9/2022).

Diakui Rifat, pada balapan reli ajang APRC kali ini dirinya menunggu aksi Musa Rajekshah dengan mengendarai mobil baru, yaitu Skoda Fabia. Hal ini menjadi tantangan bagi Rifat Sungkar bersama Mitsubishi X-PANDER Rally Team.

"Event ini saya tunggu-tunggu, karena Bang Ijeck (Musa Rajekshah) punya mobil baru. Reli bakalan sering. Bang Ijeck kecebur kembali ke reli," sebutnya.

Menurut Rifat Sungkar, pada kompetisi kali ini seluruh peserta memiliki kesempatan yang sama menjadi juara. Apalagi memiliki kapasitas mobil yang baik dan berkualitas untuk adu kecepatan di lintasan yang berlangsung di kawasan hutan industri PT Toba Pulp Lestari, sektor Aek Nauli, Parapat.

"Intinya, terima kasih, APRC sudah datang kembali," ujarnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Nikmati Keindahan Danau Toba

Sean Gelael
Sean Gelael (Reza Efendi/Liputan6.com)

Pembalap nasional yang turut adu cepat di APRC 2022, Sean Gelael, tidak memasang target apapun. Sean hanya menunjukan permainan terbaik, karena arena pertandingan berada di objek wisata Danau Toba yang memiliki keindahan alam.

"Sembari menikmati keindahan Danau Toba. Terima kasih kepada Sumut, Pak Ijeck, dan lain-lain, kita berkompetisi lagi," kata pembalap dari Team Jagonya Ayam.

APRC 2022 Danau Toba putaran keempat diikuti 8 peserta bersama masing-masing navigator. Dalam waktu yang sama, digelar Kejurnas Rally Danau Toba putaran kedua dengan jumlah peserta 57.

Musa Rajekshah Tunggangi Skoda Fabia

Wagub Sumut, Musa Rajekshah
Pagelaran APRC 2022 akan mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif di Sumut, khususnya Danau Toba

Wagub Sumut, Musa Rajekshah, mengaku siap adu cepat dengan 7 pereli di kelas M1 APRC Danau Toba yang berlangsung 23 hingga 25 September 2022.

Pria yang akrab disapa Ijeck bersama navigator, Hervian Soejono, menggunakan mobil baru, Skoda Fabia. Ijeck siap bersaing dengan Sean Gelael bersama navigator, Hugo Magalhaes (Portugal).

Kemudian, juara pertama Kejurnas Rally Danau Toba putaran pertama, Ryan Nirwan bersama navigator, Adi Indiarto. Juga Rifat Sungkar bersama navigator, Benjamin Searcy (Australia).

Lalu, pembalap nasional, H Rachmat bersama navigator, Hade Mboi. Ricardo Gelael bersama navigator, Rony Maroun (Lebanon). Pembalap nasional, H Auty Faturahman bersama navigator, Achmad Faisal, terakhir, H Putra Rizky dengan navigator, H Rizky Fauzi.

Seluruh pembalap adu cepat di APRC 2022 Danau Toba yang berlangsung di lintasan kawasan hutan industri PT Toba Pulp Lestari, sektor Aek Nauli, Parapat.

Semangat Baru

Musa Rajekshah
Musa Rajekshah (Reza Efendi/Liputan6.com)

Musa Rajekshah mengungkapkan, menunggangi Skoda Fabia memberikan semangat baru. Karena, pada Kejurnas Rally Danau Toba 2022 putaran pertama, dia menggunakan Subaru.

"Ini salah satu semangat kami, karena kawan-kawan lain sudah menggunakan mobilbaru dari event sebelumnya, dan lebih siap," sebutnya.

Melalui penggelaran APRC ini, menjadi motivasi bagi Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut dan pihak panitia pelaksana untuk mempersiapkan diri menuju 2 seri APRC tahun 2023 dan target melaksanakan World Rally Championship (WRC).

"Suksesnya APRC tahun depan menjadikan kita tuan rumah kejuaraan dunia, setelah 1996 dan 1997, sekitar 25 tahun lalu," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya