Liputan6.com, Yogyakarta - Salad merupakan makanan berupa racikan sayur yang biasanya dikonsumsi masyarakat Eropa. Makanan ini dinilai sehat karena berisi bahan makanan kaya serat, yakni sayur dan buah.
Tak hanya di luar negeri, Indonesia juga memiliki saladnya sendiri. Bahkan, salad khas Indonesia tak hanya terdiri dari satu jenis.
Mengutip dari beberapa sumber, berikut ragam salad nusantara yang sehat dan nikmat.
Advertisement
1. Asinan Bogor
Baca Juga
Tak hanya berisi sayuran, asinan Bogor juga terdiri dari buah-buahan. Sajian ini juga diberi air cuka yang dapat memberikan cita rasa beragam, mulai dari asam, pedas, manis, sekaligus segar.
2. Gado-gado
Gado-gado merupakan racikan berupa aneka sayuran, telur rebus, serta lontong. Namun, beberapa orang menyantap gado-gado menggunakan nasi.
Tak lupa, saus kacang menjadi pelengkap sajian ini. Menikmati gado-gado lebih sempurna jika dengan ditambahkan kerupuk.
3. Karedok
Karedok asli Jawa Barat umumnya menggunakan sayur mentah. Hal ini membut karedok tampak menjadi sajian yang lebih segar.
Karedok juga diberi bumbu kacang yang dibuat dari cabai merah, bawang putih, kencur, kacang tanah, air asam, gula jawa, garam, dan terasi. Karedok biasanya disantap bersama nasi hangat dan lauk-pauk.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Lotek
4. Lotek
Lotek terbuat dari ragam sayuran rebus dan dicampur dengan bumbu kacang. Sekilas, lotek hampir mirip dengan gado-gado.
Bedanya, bumbu sambal pada lotek biasanya ditambahkan terasi, gula merah, dan bawang putih. Hal inilah yang membuat lotek terasa lebih manis dibanding gado-gado.
5. Pecel
Pecel merupakan hidangan berupa sayuran rebus yang disiram bumbu sambal kacang. Sayuran yang biasanya ada pada pecel, di antaranya kangkung, kacang panjang, taoge, mentimun, bayam, daun kemangi, dan lainnya.
6. Pecel semanggi
Pecel semanggi merupakan salad khas Surabaya. Sesuai namanya, pecel ini menggunakan bahan dasar daun semanggi (Marsilea crenata) yang dikukus.
Adapun sayuran lain yang ditambahkan adalah tauge rebus. Saus yang digunakan pun sama dengan saus kacang yang digunakan pada pecel, tetapi ditambahkan ketela rambat yang dihaluskan bersama petis udang.
Pecel semanggi hanya cocok disantap sebagai makanan pembuka. Pasalnya, sajian ini tidak cocok dikombinasikan dengan nasi, lontong, dan sejenisnya.
Â
Advertisement
Rujak Bulung
7. Rujak bulung
Rujak bulung merupakan menu makanan yang berasal dari Pulau Dewata, Bali. Rujak bulung tergolong cukup unik karena tidak menggunakan sayur-mayur, melainkan rumput laut segar.
Bumbu yang digunakan pun bukan saus kacang, melainkan parutan kelapa yang dipadukan dengan bumbu-bumbu khas. Sajian ini memiliki cita rasa yang menyegarkan.
8. Rujak cingur
Rujak cingur merupakan makanan yang berbahan dasar sayur-mayur dan buah-buah, seperti nanas, bengkuang, hingga mangga muda. Sajian ini dicampur dengan cingur (mulut sapi) dan sambal kacang.
9. Rujak pengantin atau asinan Betawi
Rujak pengantin menggunakan bahan dasar dari sayur-mayur rebus yang kemudian disiram bumbu kacang encer. Sesuai namanya, rujak pengantin jarang ditemui di hari-hari biasa, tetapi sering ada dalam hajatan pernikahan Betawi.
Aambal kacang pada sajian ini ditambahakan ebi di dalamnya. Adapun rujak pengantin tidak direndam dalam air cuka, kecuali sawi asin.
10. Trancam atau urap
Terancam atau juga bisa disebut urap umumnya sayuran mentah. Tak lupa, parutan kelapa yang sudah dikukus menjadi campuran yang menambah kenikmatan.
Sayuran yang wajib ada pada sajian ini adalah kemangi dan kenikir. Trancam atau urap akan semakin nikmat jika disantap bersama nasi hangat.
(Resla Aknaita Chak)