Warga Temukan 8 Bungkus Kokain Misterius Berbendera Israel saat Cari Kayu di Hutan

Delapan bungkus kokain berbendera Israel tersebut kini telah diamankan petugas Polsek Jemaja di Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Des 2022, 14:53 WIB
Diterbitkan 27 Des 2022, 14:53 WIB
Kokain Berbendera Israel
Warga menemukan 8 bungkus kokain berbendera Israel saat mencari kayu di dalam hutan. Barang misterius itu kini telah diamankan petugas Polsek Jemaja di Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau. (Liputan6.com/ Humas Polda Kepri)

 

Liputan6.com, Batam - Warga menemukan 8 bungkus kokain berbendera Israel saat mencari kayu di dalam hutan. Barang misterius itu kini telah diamankan petugas Polsek Jemaja di Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Harry Goldenhartd saat dihubungi di Batam, Selasa (27/12/2022) mengatakan, sebanyak 8 bungkus kokain itu ditemukan warga di dalam jerigen dan di bungkusan tersebut ada tempelan bendera negara Israel.

“Benar, warga menemukan delapan bungkus plastik berwarna hitam dan bening pada hari Senin (26/12/2022) sekitar pukul 11.00 WIB di Teluk Simas Desa Air Biru Kecamatan Jemaja. Dari pengecekan hasil uji narkoba, menunjukkan barang temuan tersebut adalah narkoba jenis kokain,” ujar Harry.

Harry menjelaskan, kokain tersebut ditemukan pertama kali oleh warga sekitar yang sedang mencari kayu. Saat mencari kayu, warga melihat satu buah jerigen warna hijau dalam kondisi telah terpotong dan di dalamnya ada benda yang mencurigakan.

"Warga yang menemukan itu langsung melaporkan ke Polsek Jemaja. Polisi yang mendapat laporan, segera memeriksa dan membuka jerigen berwarna hijau tersebut. Setelah diperiksa, di dalam jerigen tersebut ternyata ada delapan bungkus plastik yang diduga narkoba," kata dia.

Pihak kepolisian langsung membawa temuan tersebut ke Polsek Jemaja untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Hasil pengetesan menggunakan alat uji, positif mengandung narkoba. Saat ini hasil temuan itu sudah berada di Polsek Jemaja dan rencananya akan dibawa menggunakan kapal ke Polres Anambas," katanya. 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya