Penumpang di Bandara Husein Sastranegara Bandung Melonjak Sepanjang 2022

Kenaikan wisatawan sekitar 6 persen melalui Bandara Husein Sastranegara tercatat saat libur Natal dan Tahun Baru 2023.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 06 Jan 2023, 10:00 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2023, 10:00 WIB
Bandara Internasional Husein Sastranegara
Bandara Internasional Husein Sastranegara. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung - Kenaikan wisatawan sekitar 6 persen melalui Bandara Husein Sastranegara tercatat saat libur Natal dan Tahun Baru 2023. Selama libur akhir tahun itu, ada sebanyak 33 ribu penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara Husein Sastranegara.

"Terkait hasil Nataru, untuk tahun ini mengalami kenaikan 6 persen dari tahun sebelumnya dari 30 ribu menjadi 33 ribu dari penumpang," ujar Excecutive General Manager (EGM) Bandara Husein Sastranegara, Indra Crisna Seputra saat bertemu dengan Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Selasa (3/1/2023).

"Secara umum sepanjang tahun 2022, kenaikannya hampir 76 persen," ujar Indra menambahkan.

Indra mengatakan, PT Angkasa Pura masih menyediakan posko vaksinasi. Meskipun sudah ada instruksi PPKM berakhir. Pihaknya pun masih mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis.

"PT Angkasa Pura mengutamakan pelayanan, Posko Nataru (berakhir Rabu 4 Januari 2023), menyediakan vaksinasi meskipun sudah ada instruksi PPKM berakhir juga pemeriksaan kesehatan gratis bagi penumpang atau karyawan," tuturnya.

Di samping itu, pasca ledakan bom Astana Anyar, pihak bandara meningkatkan pelayanan dan keamanan dengan menyediakan anjing pelacak.

"Kita tetap melaksanakan pemeriksaan. Dari segi keamanan, alhamdulillah pesawat kami berjalan dengan lancar. Meskipun cuaca sedang ekstrem," ujar dia.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Bandung Yana Mulyana berharap, penerbangan lokal dan internasional bisa dibuka lebih banyak.

"Untuk penerbangan internasional minimal ke Kuala Lumpur usulkan lagi. Sayang kalau tidak dibuka, karena peminatnya banyak. Kemudian untuk rute ke kota-kota lain kita berharap bisa aktif lagi, apalagi untuk rute yang dulu sempat ada," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya