Gelar Simposium Pemuda Minang, Gamami IKM Suarakan Energi Baru untuk Indonesia

Simposium Pemuda Minang tersebut bertujuan untuk mewadahi pemuda Minang dari berbagai bidang dan keahlian untuk betukar gagasan dan pikiran.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jun 2023, 18:29 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2023, 15:15 WIB
Simposium Pemuda Minang, bertajuk “Energi Baru untuk Indonesia”
Simposium Pemuda Minang, bertajuk “Energi Baru untuk Indonesia” di Gedung Auditorium FMIPA UI, Sabtu (10/6/2023). (Liputan6.com/ist)

 

Liputan6.com, Depok - Dewan Pengurus Pusat Gerakan Anak Muda Minang Induk Keluarga Minangkabau (DPP Gamami IKM) menyelenggarakan Simposium Pemuda Minang, bertajuk “Energi Baru untuk Indonesia” di Gedung Auditorium FMIPA UI, Sabtu (10/6/2023). Simposium ini bertujuan mewadahi pemuda Minang dari berbagai bidang dan keahlian untuk betukar gagasan dan pikiran.

Simposium diharapkan mampu menginspirasi pemuda untuk berperan aktif dalam berbagai sektor pembangunan, mulai dari ekonomi, pendidikan, budaya, lingkungan, sosial, hingga inovasi teknologi di masa mendatang.

Ketua Gerakan Anak Muda Minang, Reza Eka Pahlevi. menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan pertama anak muda minang di perantauan di kumpulkan dalam sebuah forum diskusi.

"Kegiatan ini menjadi momentum persatuan dan kebangkinan anak muda minang untuk terus berkarya. Dalam simposium ini, peserta dapat bertukar pikiran dan saling belajar dari pengalaman satu sama lain, serta mengidentifikasi tantangan dan peluang yang ada di daerah. Melalui kolaborasi, pemuda Minang dapat membangun hubungan yang kuat, menggali potensi bersama, dan menciptakan inisiatif yang berdampak positif untuk daerah dan Indonesia," kata Reza.

 

Bonus Demografi

Simposium diisi oleh berbagai pembicara yang menjadi pakar di bidang masing-masing. Antara lain Pertama oleh Komjen. Pol (Purn) Boy Rafli Amar selaku Ketua Induk Keluarga Minangkabau yang memberi arahan terkait kepemimpinan. 

“Generasi muda Minang harus disiapkan secara matang untuk menyambut bonus demografi di masa yang akan datang. Kegiatan ini menjadi wadah aspirasi dan diskusi anak muda Minang untuk terus berkarya dan menjaga kecintaan terhadap Minangkabau dalam etalase merah putih,” ujar Boy.

Sementara itu Sekjen IKM Yemmelia memberikan kiat terkait career path terhadap para peserta simposium. “Menentukan jalur karier yang tepat adalah proses yang melibatkan pemahaman diri, penelitian, dan eksplorasi. Lakukan introspeksi diri untuk memahami minat, nilai-nilai, keahlian, dan kepribadian kita,” jelas Yemmelia.

Pada simposium ini juga, Gamami IKM juga meluncurkan IKM Academy, sebuah pelatihan gratis yang diberikan oleh IKM berupa pelatihan digital marketing, kewirsausahaan, IT serta berbagai skill lainnya. IKM Academy secara simbolis diresmikan bersamaan dengan simposium yang diikuti ratusan pamuda Minang dari 17 organisasi mahasiswa Minang se-Jabodetabek di FMIPA UI, Depok, Jawa Barat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya