Kisah Nyata Hutan Terlarang di Timur Yogyakarta

Suasana di hutan ini sangat sepi dan sunyi, sesekali terdengar suara burung berkicau atau angin yang berembus di antara pepohonan.

oleh Tifani diperbarui 08 Sep 2023, 03:00 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2023, 03:00 WIB
Ilustrasi pohon, hutan
Ilustrasi pohon, hutan. (Photo by Arnaud Mesureur on Unsplash)

Liputan6.com, Yogyakarta - Cerita horor mengenai sebuah hutan angker di Timur Kota Yogyakarta menjadi perbincangan di media sosial baru-baru ini. Hutan ini terletak di kaki gunung dan dikelilingi oleh bukit-bukit yang menjulang tinggi.

Suasana di hutan ini sangat sepi dan sunyi, sesekali terdengar suara burung berkicau atau angin yang berhembus di antara pepohonan. Dikutip dari berbagai sumber, masyarakat sekitar percaya hutan ini dihuni oleh makhluk-makhluk halus, seperti jin, setan, dan genderuwo.

Banyak orang yang pernah mengalami kejadian mistis di hutan angker ini, seperti melihat penampakan makhluk halus, mendengar suara-suara aneh, atau tersesat di hutan. Salah satu cerita mistis yang paling terkenal tentang hutan jati ini adalah cerita tentang seorang mahasiswa bernama Ditya.

Ditya adalah mahasiswa jurusan biologi di sebuah universitas di Yogyakarta. Ia sedang melakukan penelitian tentang flora dan fauna di hutan jati tersebut.

Pada suatu hari, Ditya masuk ke hutan jati tersebut untuk melakukan penelitian. Ia membawa perlengkapannya, seperti kamera, kompas, dan peta.

Ditya berjalan menyusuri hutan jati tersebut, dan mulai mengambil gambar dan mencatat data-data tentang tumbuhan dan hewan yang ia temui. Siang hari itu, cuaca sangat cerah.

Ditya berjalan dengan santai, sambil menikmati keindahan alam di hutan jati tersebut. Namun, ketika sore hari tiba, cuaca mulai berubah menjadi mendung.

Angin mulai berembus kencang, dan langit berubah menjadi gelap. Ditya mulai merasa khawatir.

 

Tersesat

Ia berpikir bahwa ia harus segera pulang sebelum malam tiba. Namun, ketika ia berbalik untuk kembali ke arah semula, ia merasa bingung.

Hutan jati tersebut terlihat sangat berbeda. Pohon-pohonnya tampak lebih tinggi dan lebat, dan jalan setapaknya tampak lebih sempit.

Ditya mencoba untuk mencari jalan pulang, namun ia semakin tersesat. Ia terus berjalan, tetapi ia tidak pernah menemukan jalan yang sama.

Ia mulai merasa takut. Ia mendengar suara-suara aneh di sekelilingnya, seperti suara ranting yang patah, suara langkah kaki, dan suara rintihan.

Ditya merasa bahwa ia sedang diikuti oleh seseorang. Ia mencoba untuk melarikan diri, tetapi ia tidak bisa menemukan jalan keluar. Ia terus berlari, tetapi ia semakin merasa lelah. Tiba-tiba, Ditya melihat sebuah cahaya di kejauhan.

Ia berlari menuju cahaya tersebut, dan akhirnya ia menemukan jalan keluar dari hutan jati. Ia berhasil keluar dari hutan jati tersebut tepat sebelum malam tiba.

Ditya sangat bersyukur karena ia berhasil keluar dari hutan jati tersebut dengan selamat. Ia bertekad untuk tidak pernah lagi masuk ke hutan jati tersebut.

Cerita Ditya hanyalah salah satu dari sekian banyak cerita misteri yang terjadi di hutan jati tersebut. Banyak orang yang percaya bahwa hutan jati ini memang dihuni oleh makhluk-makhluk halus.

Namun, ada juga orang yang tidak percaya dengan cerita-cerita tersebut. Mereka berpendapat bahwa cerita-cerita tersebut hanyalah mitos atau cerita karangan semata.

Terlepas dari benar tidaknya cerita-cerita tersebut, hutan jati ini tetaplah sebuah tempat yang angker dan misterius. Banyak orang yang menghindari hutan ini, terutama pada malam hari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya