Liputan6.com, Pekanbaru - Dilaporkan menghilang dua pekan lebih oleh keluarganya, warga Kelurahan Kampung Datang, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu, LSN ditemukan menjadi tulang belulang di semak belukar. Hasil penyelidikan kepolisian, perempuan 21 tahun itu merupakan korban pembunuhan.
Kepala Polres Indragiri Hulu AKBP Dody Wirawijaya SIK menjelaskan, korban LSN dilaporkan hilang pada 1 November 2023. Kepolisian dan pihak keluarga mencari korban ke berbagai lokasi tapi tak ditemukan.
Advertisement
Baca Juga
Hingga akhirnya pada 13 November 2023, dua warga yang sedang mencari burung di semak-semak Kelurahan Kampung Dagang, menemukan tengkorak manusia. Penemuan jasad ini berawal dari aroma tak sedap yang dicium keduanya.
"Penemuan tengkorak ini dilaporkan ke polisi, dilakukan olah tempat kejadian perkara," kata Dody didampingi Wakapolres Kompol Teddy Adrian dan Kasubsi Penmas Aipda Misran, Rabu siang, 22 November 2023.
Setelah meminta keterangan sejumlah saksi dan pihak keluarga, kepolisian menyatakan tengkorak itu merupakan jasad LSN. Petugas kemudian melacak siapa saja yang pernah berhubungan dengan korban.
Setelah mengumpulkan sejumlah keterangan, korban terakhir terlihat bersama Zulkifli alias Kyza. Keberadaan pria tersebut dicari tapi sudah tidak ditemukan lagi kontrakannya.
"Korban juga tidak ditemukan di lokasi lainnya di Kabupaten Indragiri Hulu, akhirnya terlacak di Solok, Sumatra Barat," jelas Dody.
Personel Satuan Reserse Kriminal Polres Indragiri Hulu berangkat ke Solok pada 15 November 2023. Setelah berkoordinasi dengan Reskrim Polres Solok Selatan, pelaku tertangkap pada 19 November 2023.
Â
Â
Akui Perbuatan
Setelah diinterogasi, Zulkifli tak menampik telah membunuh korban. Perbuatan itu dilakukan pelaku pada 1 November 2023 setelah mengajak korban jalan-jalan.
Pelaku mengajak korban ke lokasi sepi. Dengan bujuk rayunya, korban akhirnya mau sehingga terjadi pembunuhan dengan cara mencekik dan menyeret korban semak-semak.
"Pelaku kemudian melarikan sepeda korban, telepon, dan dompet berisi uang ratusan ribu," jelas Dody.
Kepada penyidik, pelaku membunuh karena ingin menguasai harta benda milik korban. Pelaku mengaku membutuhkan sejumlah uang lalu melihat ada kesempatan terhadap korban.
"Pelaku dan korban memang punya hubungan dekat," ucap Dody.
Advertisement